Ancaman Meningkat, Inggris Tambah Stok Hulu Ledak Nuklir Lebih dari 40%

Rabu, 17 Maret 2021 - 03:03 WIB
“Beberapa negara sekarang secara signifikan meningkatkan dan mendiversifikasi persenjataan nuklir mereka,” ungkap pernyataan pemerintah Inggris.

"Meningkatnya persaingan global, tantangan terhadap tatanan internasional, dan perkembangan teknologi yang berpotensi mengganggu, semuanya merupakan ancaman bagi stabilitas strategis," papar pemerintah Inggris.

Langkah tersebut dikritik The Elders, kelompok mantan pembuat kebijakan global yang mengkampanyekan perdamaian.

"Sementara Inggris mengutip peningkatan ancaman keamanan sebagai pembenaran untuk langkah ini, tanggapan yang tepat untuk tantangan ini harus bekerja secara multilateral untuk memperkuat perjanjian kontrol senjata internasional dan untuk mengurangi, bukan meningkatkan, jumlah senjata nuklir yang ada," papar Kepala The Elders, Mary Robinson.

Ditanya terkait kebijakan pemerintah di parlemen, Johnson mengatakan Inggris masih berkomitmen untuk pengurangan senjata nuklir global.

Inggris juga mengatakan pihaknya berencana mengganti hulu ledak nuklirnya saat ini dengan yang baru, yang dapat beroperasi sepanjang umur empat kapal selam baru yang sedang dibangun dan akan mulai beroperasi pada awal 2030-an.

Inggris akan bekerja dengan Amerika Serikat untuk memastikan hulu ledak baru tetap kompatibel dengan Trident.

Dengan kapal selamnya saat ini, Inggris mengatakan tetap berpegang pada kebijakan yang ada untuk selalu memiliki satu kapal selam dari empat kapal selam penangkal nuklirnya dalam patroli berkelanjutan.
(sya)
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More