8 Aktivis Perempuan Muslim Berprestasi Dunia
Minggu, 17 Mei 2020 - 06:51 WIB
TAK dipungkiri saat ini masih banyak kaum muslimah di berbagai negara yang mengalami diskriminasi. Namun bagi sebagian mereka diskriminasi tidak menjadi penghambat dalam melakukan aksi inspiratif dalam melakukan perubahan sosial. Berikut sejumlah aktivis perempuan Muslim yang berprestasi dunia .
1. Malala Yousafzai
Malala Yousafzai, mahasiswa Pakistan di Universitas Oxford Inggris itu memenangkan Hadiah Nobel Perdamaian untuk kampanye pendidikan bagi perempuan. Ia selamat dari serangan Taliban pada 2012. Peristiwa itu tak menghentikannya melanjutkan pendidikannya. (Baca juga: Lembaga-lembaga Amal Terdepan di Dunia )
Ia menggalang dana melalui Dana Malala untuk membantu anak perempuan mendapatkan pendidikan di mana-mana. Kendati memiliki kesibukan sebagai mahasiswa di Oxford, tetapi itu tak memperlambat pekerjaannya. Malala juga masih bekerja dengan para pemimpin dunia untuk melanjutkan program pendidikan anak perempuan.
2. Amani Al-Khatahtbeh
Amani Al-Khatahtbeh mendirikan Muslim Girl, sebuah media yang dimaksudkan menormalkan kata “Muslim,” menempatkan narasi perempuan Muslim, dan meningkatkan tempat perempuan Muslim dalam masyarakat. Muslim Girl meluncurkan Hari Wanita Muslim yang merupakan ide Al-Khatahtbeh. (Baca juga: Daftar Orang-orang Super Jenius Sepanjang Sejarah )
Pada 2016, perempuan keturunan Jordania itu juga menerbitkan sebuah memoar, Muslim Girl: A Coming of Age. Dalam situs portal pribadinya terus-menerus menampilkan perempuan Muslim yang naik daun.
1. Malala Yousafzai
Malala Yousafzai, mahasiswa Pakistan di Universitas Oxford Inggris itu memenangkan Hadiah Nobel Perdamaian untuk kampanye pendidikan bagi perempuan. Ia selamat dari serangan Taliban pada 2012. Peristiwa itu tak menghentikannya melanjutkan pendidikannya. (Baca juga: Lembaga-lembaga Amal Terdepan di Dunia )
Ia menggalang dana melalui Dana Malala untuk membantu anak perempuan mendapatkan pendidikan di mana-mana. Kendati memiliki kesibukan sebagai mahasiswa di Oxford, tetapi itu tak memperlambat pekerjaannya. Malala juga masih bekerja dengan para pemimpin dunia untuk melanjutkan program pendidikan anak perempuan.
2. Amani Al-Khatahtbeh
Amani Al-Khatahtbeh mendirikan Muslim Girl, sebuah media yang dimaksudkan menormalkan kata “Muslim,” menempatkan narasi perempuan Muslim, dan meningkatkan tempat perempuan Muslim dalam masyarakat. Muslim Girl meluncurkan Hari Wanita Muslim yang merupakan ide Al-Khatahtbeh. (Baca juga: Daftar Orang-orang Super Jenius Sepanjang Sejarah )
Pada 2016, perempuan keturunan Jordania itu juga menerbitkan sebuah memoar, Muslim Girl: A Coming of Age. Dalam situs portal pribadinya terus-menerus menampilkan perempuan Muslim yang naik daun.
tulis komentar anda