Selfie dengan Jenazah Maradona, Petugas Pemakaman Dipecat dan Diancam Dibunuh

Jum'at, 27 November 2020 - 14:34 WIB
Beberapa perkelahian juga terlihat saat para penggemar Maradona berdesak-desakan untuk melihat sekilas peti mati ketika diangkut ke negara bagian lainnya di Argentina.

(Baca juga : Pemerkosa Anak di Aceh Ambruk Dicambuk Ratusan Kali Disorot Media Asing )

Pengacara Maradona, Matias Morla, mengklaim bahwa Maradona ditinggalkan tanpa pengawasan selama sekitar 12 jam sebelum kematiannya dan saat ia pulih dari operasi otak baru-baru ini. Lebih jauh, dia mengklaim bahwa ambulans membutuhkan waktu setengah jam untuk tiba. Dia berjanji untuk membuka penyelidikan atas ketidakwajaran apa pun.

"Tidak dapat dijelaskan bahwa selama 12 jam teman saya tidak memiliki perhatian atau pemeriksaan dari personel yang didedikasikan untuk tujuan ini," kata Morla dalam sebuah pernyataan, yang dilansir Russia Today, Jumat (27/11/2020). Dia menggambarkan waktu yang dibutuhkan ambulans untuk tiba sebagai "kebodohan kriminal".

Morla juga berjanji untuk mengambil tindakan hukum terhadap pekerja pemakaman yang bertanggung jawab atas foto selfie tak sopan.

"Dia kepala pemakaman Pinier. (Pekerja pemakaman) adalah babi yang mengambil foto dirinya bersama Maradona. Untuk mengenang teman saya, saya tidak akan beristirahat sampai dia membayar pelanggaran ini," tulis dia.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(min)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More