Tembak Mati Dua Orang Saat Kerusuhan Kenosha, Remaja 17 Tahun Ditangkap

Kamis, 27 Agustus 2020 - 14:57 WIB
“Dan bagian dari pekerjaan saya juga membantu orang. Jika ada seseorang yang terluka, saya mengalami bahaya. Itulah mengapa saya memiliki senapan saya - karena saya jelas dapat melindungi diri saya sendiri. Tapi saya juga punya peralatan medis,” tuturnya.

Wakil Gubernur Wisconsin Mandela Barnes, yang berkulit hitam, mengatakan dalam sebuah wawancara dengan program berita "Democracy Now!" bahwa penembakan itu tidak mengejutkan dan milisi kulit putih telah diabaikan terlalu lama.

"Berapa kali di seluruh negeri ini Anda melihat orang-orang bersenjata, memprotes, berjalan ke gedung DPR negara bagian, dan semua orang berpikir tidak apa-apa?" kata Barnes.

“Orang-orang memperlakukan itu seperti aktivitas normal yang dilakukan orang-orang dengan senapan serbu,” imbuhnya.

Di Wisconsin, adalah legal bagi orang yang berusia 18 tahun ke atas untuk secara terbuka membawa senjata tanpa izin.

Kerusuhan pecah di Kenosha pada hari Minggu, berawal dari aksi protes atas penembakan polisi terhadap pria Afro-Amerika Jacob Blake dan berubah menjadi kerusuhan, penjarahan dan pembakaran selama tiga malam. (Baca: Polisi AS Tembak Pria Kulit Hitam 7 Kali, Kerusuhan Pecah di Kenosha )

Para pengunjuk rasa telah turun ke jalan di Kenosha untuk malam keempat, menentang jam malam yang berlaku mulai pukul 19.00 hingga hari Minggu. Malam-malam sebelumnya aksi kerusuhan meningkat di malam hari dan ke pagi berikutnya.
(ber)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More