5 Fakta Hamas Menjadi Kekuatan yang Lebih Canggih dari yang Dibayangkan Israel
Senin, 16 Oktober 2023 - 12:25 WIB
Menghadapi persenjataan itu, Hamas tidak punya apa-apa lebih dari sekedar IED buatan sendiri, roket dan senjata ringan yang melengkapi sejumlah kecil senjata ringan yang lebih canggih yang berhasil diselundupkan.
Inilah sebabnya mengapa kelompok ini mengandalkan taktik – menggunakan strategi serangan tabrak lari, penyergapan, dan tembakan penembak jitu untuk meminimalkan korban jiwa dan memaksimalkan dampak operasi mereka dengan mengurangi konfrontasi langsung.
Yang belum jelas adalah akhir yang diharapkan Hamas dari serangan terbaru ini karena kecil kemungkinannya akan ada dukungan militer yang lebih luas dari wilayah tersebut.
Foto/Reuters
Masih harus dilihat apa dampak dari hal ini terhadap upaya diplomasi untuk bernegosiasi antara Israel dan Palestina dan antara faksi-faksi Palestina yang sudah terhenti.
Namun, yang jelas penderitaan ini akan ditanggung oleh warga sipil tak berdosa di Gaza yang menjadi sasaran operasi sengit melalui udara sehingga tidak ada tempat bagi mereka untuk pergi, dan yang menurut para analis juga akan segera diserang melalui darat. Warga sipil Israel juga menderita karena mereka berduka atas kematian mereka dan mati-matian mencari orang hilang.
Jadi, apakah kejutan operasional yang dilakukan Hamas akan berubah menjadi kerugian strategis? Hanya waktu dan lebih banyak nyawa yang akan menjawabnya.
Inilah sebabnya mengapa kelompok ini mengandalkan taktik – menggunakan strategi serangan tabrak lari, penyergapan, dan tembakan penembak jitu untuk meminimalkan korban jiwa dan memaksimalkan dampak operasi mereka dengan mengurangi konfrontasi langsung.
Yang belum jelas adalah akhir yang diharapkan Hamas dari serangan terbaru ini karena kecil kemungkinannya akan ada dukungan militer yang lebih luas dari wilayah tersebut.
5. Diplomasi yang Tidak Berjalan Efektif
Foto/Reuters
Masih harus dilihat apa dampak dari hal ini terhadap upaya diplomasi untuk bernegosiasi antara Israel dan Palestina dan antara faksi-faksi Palestina yang sudah terhenti.
Namun, yang jelas penderitaan ini akan ditanggung oleh warga sipil tak berdosa di Gaza yang menjadi sasaran operasi sengit melalui udara sehingga tidak ada tempat bagi mereka untuk pergi, dan yang menurut para analis juga akan segera diserang melalui darat. Warga sipil Israel juga menderita karena mereka berduka atas kematian mereka dan mati-matian mencari orang hilang.
Jadi, apakah kejutan operasional yang dilakukan Hamas akan berubah menjadi kerugian strategis? Hanya waktu dan lebih banyak nyawa yang akan menjawabnya.
(ahm)
Lihat Juga :
tulis komentar anda