Balas Dendam pada Hamas, Israel Jatuhkan 6.000 Bom di Gaza
Jum'at, 13 Oktober 2023 - 03:12 WIB
GAZA - Militer Israel mengonfirmasi bahwa pasukannya telah menjatuhkan 6.000 bom di Gaza, Palestina, sebagai pembalasan atas serangan mengejutkan Hamas pada Sabtu pekan lalu.
Militer Zionis pada Kamis mengatakan 6.000 bom berbobot 4.000 ton telah dijatuhkan di Gaza dalam enam hari terakhir.
Otoritas Kesehatan di Gaza mencatat lebih dari 1.400 orang telah tewas di wilayah kantong Palestina tersebut sejak perang dimulai.
Para korban tewas termasuk 447 anak-anak, 248 wanita dan 10 petugas kesehatan. Pada hari Kamis saja, lebih dari 150 orang tewas.
Seluruh lingkungan di Gaza—yang dihuni oleh 2,3 juta orang, setengah dari mereka adalah anak-anak—telah hancur akibat pengeboman yang terus-menerus, memaksa 338.000 warga Palestina meninggalkan rumah mereka dan berlindung.
Jumlah korban tewas di Tepi Barat yang diduduki Israel juga meningkat menjadi 31 orang sementara lebih dari 600 orang terluka, menurut Kementerian Kesehatan Palestina.
Para warga Palestina di wilayah utara Jalur Gaza di kota Beit Lahiya mengatakan pesawat Israel menjatuhkan selebaran yang memperingatkan mereka untuk mengevakuasi diri dari rumah-rumah mereka menuju tempat perlindungan yang diketahui.
"Siapa pun yang berada di dekat Hamas akan membahayakan nyawa mereka,” bunyi selebaran tersebut, seperti dikutip AP,Jumat (13/10/2023). “Mematuhi instruksi IDF akan mencegah Anda dari bahaya.”
Militer Zionis pada Kamis mengatakan 6.000 bom berbobot 4.000 ton telah dijatuhkan di Gaza dalam enam hari terakhir.
Otoritas Kesehatan di Gaza mencatat lebih dari 1.400 orang telah tewas di wilayah kantong Palestina tersebut sejak perang dimulai.
Para korban tewas termasuk 447 anak-anak, 248 wanita dan 10 petugas kesehatan. Pada hari Kamis saja, lebih dari 150 orang tewas.
Seluruh lingkungan di Gaza—yang dihuni oleh 2,3 juta orang, setengah dari mereka adalah anak-anak—telah hancur akibat pengeboman yang terus-menerus, memaksa 338.000 warga Palestina meninggalkan rumah mereka dan berlindung.
Jumlah korban tewas di Tepi Barat yang diduduki Israel juga meningkat menjadi 31 orang sementara lebih dari 600 orang terluka, menurut Kementerian Kesehatan Palestina.
Para warga Palestina di wilayah utara Jalur Gaza di kota Beit Lahiya mengatakan pesawat Israel menjatuhkan selebaran yang memperingatkan mereka untuk mengevakuasi diri dari rumah-rumah mereka menuju tempat perlindungan yang diketahui.
"Siapa pun yang berada di dekat Hamas akan membahayakan nyawa mereka,” bunyi selebaran tersebut, seperti dikutip AP,Jumat (13/10/2023). “Mematuhi instruksi IDF akan mencegah Anda dari bahaya.”
Lihat Juga :
tulis komentar anda