5 Tokoh Luar Negeri yang Dijadikan Nama Jalan Indonesia

Senin, 11 September 2023 - 16:30 WIB
Meskipun namanya telah digantikan menjadi Jalan Angkasa, Lumumba tetap menjadi simbol penting dalam perjuangan melawan kolonialisme dan imperialisme serta mengingatkan kita akan pentingnya Konferensi Asia Afrika yang berawal di Bandung pada tahun 1955 dalam memperjuangkan kemerdekaan dan perdamaian di seluruh dunia.

3. Mohamed bin Zayed



Jalan Tol layang yang membentang dari Jakarta hingga Cikampek sepanjang 36,84 kilometer awalnya dikenal sebagai Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated.

Jalan ini diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada 12 Desember 2019. Namun, sejak bulan April 2021, nama resminya berubah menjadi Jalan Layang MBZ Sheikh Mohammed Bin Zayed.

Perubahan nama ini dilakukan sebagai penghormatan terhadap Putra Mahkota Abu Dhabi, Sheikh Mohamed Bin Zayed, sebagai tanda penghargaan atas hubungan diplomatik yang telah berlangsung selama 45 tahun antara Uni Emirat Arab (UAE) dan Indonesia.

4. Rudolf Bosscha



Karel Albert Rudolf Bosscha adalah tokoh yang sangat berperan dalam perkembangan perkebunan teh di Pangalengan, Bandung, Jawa Barat, dan juga berkontribusi besar dalam berbagai aspek pembangunan sosial dan infrastruktur di kota Bandung.

Namanya diabadikan menjadi nama jalan sebagai penghargaan atas sumbangannya yang berkesan hingga saat ini.

Bosscha sangat aktif dalam memberikan kontribusi untuk kepentingan sosial dan perkembangan kota Bandung. Ini termasuk mendukung proyek seperti Observatorium Bintang Bosscha di Lembang.

Selain itu, Bosscha juga terlibat dalam mendukung perkembangan Telefoon Maatschappij voor Bandoeng en Preanger (sekarang PT INTI) dan pembangunan kompleks Nederlands-Indische Jaarbeurs yang saat ini menjadi kantor kodam.

5. Jawaharlal Nehru



Jalan PJ Nehru di Medan, Sumatera Utara, dinamai berdasarkan tokoh India, Pandit Jawaharlal Nehru, yang merupakan perdana menteri India dari 1947 hingga 1964.

Nehru adalah pemimpin kemerdekaan India dan menjadi perdana menteri pertama setelah kemerdekaan.

Selain itu, dia memiliki peran penting dalam politik internasional pasca-perang dunia. Kedekatannya dengan Indonesia dan perannya dalam gerakan non blok membuatnya diabadikan menjadi nama jalan di Medan, di mana juga banyak warga keturunan India.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More