10 Negara Mayoritas Muslim yang Mengajukan Diri Bergabung BRICS

Rabu, 21 Juni 2023 - 13:17 WIB
Foto/Reuters

Pada 7 November 2022, Aljazair mengumumkan telah secara resmi mengajukan permohonan untuk bergabung dengan BRICS. Tawaran Aljazair segera disambut oleh dua raksasa blok itu, Rusia dan China.

Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov menegaskan kembali dukungan negaranya untuk pencalonan Aljazair, menyatakan bahwa “dengan kualifikasinya, Aljazair adalah pesaing utama” untuk bergabung dengan BRICS.

Presiden Aljazair Abdelmadjid Tebboune diundang untuk berbicara selama KTT BRICS terbaru yang diadakan secara virtual oleh China pada Juni 2022. Satu bulan kemudian, Tebboune menyatakan minat negaranya untuk bergabung.

Bagi Aljazair, bergabung dengan organisasi tersebut akan mempererat hubungannya dengan negara-negara anggota, terutama Rusia dan China, dan akan memperkuat posisi internasionalnya melalui sebuah kelompok yang diperkirakan akan berkontribusi pada 40% ekonomi dunia pada tahun 2030.

“Bergabung dengan BRICS akan membuat Aljazair lebih kuat secara ekonomi,” kata Tebboune.

Bergabung dengan BRICS juga bisa berarti kapasitas pinjaman baru untuk Aljazair, karena organisasi tersebut ingin mendukung Bank Pembangunan Baru, sistem pembiayaan alternatif untuk lembaga yang ada seperti Bank Dunia dan Dana Moneter Internasional.

2. Mesir



Foto/Reuters

Duta Besar Rusia untuk Kairo Georgy Borisenko mengumumkan bahwa Mesir telah mengajukan permohonan untuk bergabung dengan BRICS.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More