Hacker Korut Gasak Mata Uang Kripto Senilai Rp18,7 T

Jum'at, 23 Desember 2022 - 22:08 WIB
loading...
A A A


"Pyongyang kemungkinan akan mencoba meretas informasi rahasia tentang kebijakan luar negeri dan pertahanan nasional Seoul," kata agensi itu.

Awal tahun ini, FBI mengklaim pada bulan April, peretas yang memiliki hubungan dengan pemerintah Korea Utara mencuri mata uang kripto Ethereum senilai USD620 juta (Rp9,6 triliun) dari sebuah perusahaan video game.

Seorang pejabat Gedung Putih pada bulan Juli dilaporkan menuduh bahwa pencurian peretasan menyumbang sekitar sepertiga dari dana untuk program rudal Korea Utara.

Kementerian Luar Negeri Korea Utara pada bulan Februari lalu membantah tuduhan Amerika Serikat (AS) atas serangan siber dan pencurian online. Tuduhan palsu dimaksudkan untuk menodai reputasi Korea Utara dan mengancam kedaulatannya

“Oleh karena itu, kami tidak akan pernah mengabaikan tindakan ini,” kata kementerian itu.

(ian)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0959 seconds (0.1#10.140)