16,4 Juta Orang Terancam Kedinginan, Ribuan Bank Hangat Dibuka di Inggris

Senin, 12 Desember 2022 - 07:01 WIB
loading...
16,4 Juta Orang Terancam...
Perpustakaan di Oldham, Inggris, diubah menjadi bank hangat darurat di tengah prospek ekonomi yang memburuk di Inggris pada 20 Oktober 2022. Foto/REUTERS
A A A
LONDON - Sekitar 3.300 “Bank Hangat” telah dibuka di seluruh Inggris karena jutaan orang menghadapi prospek kemiskinan bahan bakar musim dingin ini.

Badan Meteorologi (Met Office) memperkirakan bahwa suhu bisa turun hingga -10 derajat Celcius di beberapa lokasi selama sepekan ke depan.

Diselenggarakan oleh koalisi kelompok Kristen, Kampanye Sambutan Hangat telah melihat organisasi komunitas, gereja, perpustakaan, dan bisnis membuka pintu mereka bagi orang-orang yang sangat ingin menghangatkan diri dari cuaca dingin.



Beberapa dari ruang ini menawarkan teh gratis dan ruang untuk bekerja. Menurut laporan The National pada Sabtu, “sepertiga atau bahkan setengah penuh”.

“Ada sedikit keraguan bahwa kita sedang menuju momen krisis musim dingin ini dalam menghadapi inflasi energi dan bahan bakar,” ungkap aktivis Kristen Carl Beech di situs kampanye tersebut.

“Orang-orang akan menghadapi pilihan yang sulit antara makanan dan kehangatan. Menciptakan ruang yang hangat dan sangat ramah… akan menjadi kebutuhan mutlak,” papar Beech.

Menurut angka dari Koalisi Kemiskinan Bahan Bakar Akhir, 16,4 juta orang di Inggris tidak akan mampu membeli pemanas musim dingin ini.

Kampanye Sambutan Hangat menyatakan satu dari sepuluh kematian berlebih pada musim dingin ini akan disebabkan oleh kemiskinan yang parah.

Selain itu, bantuan pemerintah, meskipun menambah miliaran pound untuk utang nasional, masih akan turun 800 poundsterling (USD980) per rumah tangga kurang dari menebus meningkatnya biaya hidup.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
Kondisi Genetik Langka,...
Kondisi Genetik Langka, Gadis Ini Tak Merasakan Sakit Bahkan usai Ditabrak Mobil
Ukraina Kehabisan Rudal...
Ukraina Kehabisan Rudal ATACMS Amerika untuk Melawan Rusia
Trump Peringatkan Putin:...
Trump Peringatkan Putin: Menolak Gencatan Senjata Akan Sangat Menghancurkan bagi Rusia
Jenderal Tertinggi Rusia:...
Jenderal Tertinggi Rusia: Pasukan Ukraina Dikepung di Kursk
Ukraina Setuju Gencatan...
Ukraina Setuju Gencatan Senjata 30 Hari, Ini Respons Rusia
Putin: Tentara Bayaran...
Putin: Tentara Bayaran Asing yang Bela Ukraina Dianggap Teroris!
Ukraina Terima Gencatan...
Ukraina Terima Gencatan Senjata 30 hari, Berikut 4 Dampaknya bagi Perang Rusia
Rekomendasi
Kisah Hikmah : Nilai...
Kisah Hikmah : Nilai Umur Manusia di Bulan Ramadan
PSI Yakin Ada Alasan...
PSI Yakin Ada Alasan Kuat di Balik Penundaan Pengangkatan CPNS dan PPPK
Rinnai Indonesia Luncurkan...
Rinnai Indonesia Luncurkan Smart HOB RB-A2660G(B), Dilengkapi Teknologi Automatic Menu
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
33 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
3 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
Mobil Tabrak Kerumunan...
Mobil Tabrak Kerumunan Orang di AS, 10 Warga Tewas dan 30 Terluka
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved