Siapa Walid Ahmad? Remaja Palestina yang Tewas di Penjara Israel Dikenal Pencetak Gol Terbanyak di Timnya

Sabtu, 05 April 2025 - 01:10 WIB
loading...
Siapa Walid Ahmad? Remaja...
Walid Ahmad, remaja Palestina yang tewas dipenjara Israel dikenal pencetak gol terbanyak di timnya. Foto/Eye on Palestine
A A A
GAZA - Keluarga Walid Khaled Abdullah Ahmad, seorang tahanan Palestina berusia 16 tahun, sedang berduka atas kematiannya di Penjara Megiddo Israel, tempat ia menjadi korban dari apa yang mereka gambarkan sebagai penyiksaan dan pengabaian yang disengaja oleh otoritas Israel.

Di dalam rumah keluarga di Silwad, sebuah kota di sebelah timur Ramallah di Tepi Barat yang diduduki, kesedihan dan keterkejutan memenuhi udara. Ayah Walid memegang foto putranya yang tersenyum, yang kini menjadi kenangan menyakitkan tentang kehidupan yang berakhir singkat.

Siapa Walid Ahmad? Remaja Palestina yang Tewas di Penjara Israel Dikenal Pencetak Gol Terbanyak di Timnya

1. Siswa Berprestasi dan Pencetak Gol Terbanyak

“Dia ditangkap saat fajar pada 30 September 2024, saat terjadi penggerebekan brutal Israel. Tentara menghancurkan perabotan kami dan membawanya dari tempat tidurnya saat dia masih mengenakan pakaian dalam," kata Khaled Ahmad, ayah Walid.

“Dia adalah siswa berprestasi, pencetak gol terbanyak di tim sepak bola lokalnya, dan sedang bersiap untuk bergabung dengan tim nasional Palestina,” kata ayahnya kepada Anadolu.

“Dia bercita-cita belajar perbankan di luar negeri dan kembali untuk mengabdi kepada rakyatnya. Masa depannya cerah. Dia adalah putra tertua, dengan satu saudara laki-laki dan dua saudara perempuan, dan ketidakhadirannya telah meninggalkan luka yang tak tersembuhkan pada keluarga kami," Ahmad menambahkan.

Pekan lalu, Masyarakat Tahanan Palestina dan Komisi Urusan Tahanan mengonfirmasi kematian Walid, dengan mengatakan bahwa mereka secara resmi diberitahu oleh Administrasi Sipil Israel.

Kedua organisasi tersebut menyatakan bahwa kematiannya merupakan bagian dari pola yang lebih luas dari "pelanggaran sistematis" di penjara-penjara Israel, yang telah meningkat sejak pecahnya perang di Gaza pada 7 Oktober 2023.


2. Belum Dijatuhi Hukuman

Walid masih dalam tahanan dan belum dijatuhi hukuman ketika ia meninggal, tetapi keluarganya melaporkan bahwa pasukan Israel memperlakukannya dengan "penganiayaan berat."

Menurut ayahnya, otoritas Israel memperlakukan Walid dengan "pemukulan, kelaparan, dan pengabaian medis selama ia berada dalam tahanan."

"Laporan otopsi menunjukkan bahwa ia telah kehilangan berat badan yang signifikan, menderita kudis dan infeksi, dan telah jatuh pingsan sebelum kematiannya," kata Ahmad, seraya menambahkan: "Israel dengan sengaja membunuh tahanan anak-anak."

"Walid tidak memiliki masalah kesehatan sebelumnya. Ia dibiarkan kelaparan, tidak diobati, dan akhirnya dibunuh." Ia menambahkan bahwa kematian Walid dapat dicegah jika ia menerima perhatian medis dan makanan yang tepat.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
5 Fakta Israel Kembali...
5 Fakta Israel Kembali Bombardir Gaza di Masa Gencatan Senjata, Inilah Alasan serta Kemungkinan yang Bakal Terjadi
1.000 Prajurit Israel...
1.000 Prajurit Israel yang Meminta Perang Gaza Diakhiri, PM Netanyahu Sebut Mereka sebagai Ekstrimis Zionis
Prancis Akan Akui Negara...
Prancis Akan Akui Negara Palestina, Israel Sebut Itu Sebagai Semangat dan Kemenangan bagi Hamas
Prancis Akan Mengakui...
Prancis Akan Mengakui Negara Palestina pada Juni
Ironis, Pasukan Otoritas...
Ironis, Pasukan Otoritas Palestina Tangkapi Demonstran Solidaritas Gaza di Tepi Barat
Bodohnya AS, Kirim Senjata...
Bodohnya AS, Kirim Senjata ke Israel untuk Membunuh Warga Amerika di Palestina
Siapa Monther Abed?...
Siapa Monther Abed? Satu-satunya Korban Selamat Pembantaian Paramedis di Rafah oleh Israel
Warga Gaza: Kami Tak...
Warga Gaza: Kami Tak Mati karena Serangan Udara, tapi Akan Mati Kelaparan
Terekam Kamera, Detik-Detik...
Terekam Kamera, Detik-Detik Helikopter Bawa Turis Jatuh Tewaskan 6 Orang
Rekomendasi
3 Komjen Polisi Bergelar...
3 Komjen Polisi Bergelar Profesor, Salah Satunya Pati Polri Penulis Buku Terbanyak
Perang Dagang AS-China,...
Perang Dagang AS-China, Siapa yang Bakal Menang dan Berakhir Tumbang?
Asyik Main di Sungai...
Asyik Main di Sungai Bareng Teman-teman, Bocah 5 Tahun di Gowa Hilang Tenggelam
Berita Terkini
Apa Itu Program Nuklir...
Apa Itu Program Nuklir Iran Serta Apa Maunya AS dan Israel? Ini Penjelasannya
14 menit yang lalu
Helikopter Wisata Jatuh...
Helikopter Wisata Jatuh ke Sungai Hudson New York, 6 Orang Tewas
1 jam yang lalu
Ancaman Serang Iran...
Ancaman Serang Iran Serius, Kapal Induk Nuklir AS Kedua Tiba di Timur Tengah
1 jam yang lalu
Kocak, Pria Ini Gunakan...
Kocak, Pria Ini Gunakan Pengacara AI yang Membuat Hakim Bingung dan Marah
2 jam yang lalu
Terungkap, CIA Diam-diam...
Terungkap, CIA Diam-diam Memburu Hitler selama 1 Dekade di Amerika Selatan
3 jam yang lalu
Indonesia Ingin Gabung...
Indonesia Ingin Gabung Proyek KAAN, Jet Tempur Generasi Ke-5 Turki
3 jam yang lalu
Infografis
Tulisan di Baju Tahanan...
Tulisan di Baju Tahanan yang Dibebaskan Merendahkan Martabat Palestina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved