Menang di Nevada, Partai Demokrat Tetap Kuasai Senat AS

Minggu, 13 November 2022 - 13:57 WIB
loading...
Menang di Nevada, Partai...
Menang di Nevada, Partai Demokrat tetap kuasai Senat AS. Foto/Ilustrasi
A A A
WASHINGTON - Partai Demokrat akan terus mengendalikan Senat Amerika Serikat (AS) setelah pemilu sela 2022. Itu dipastikan setelah Senator Nevada Catherine Cortez Masto memenangkan pemilihan ulang yang ketat melawan calon dari Partai Republik Adam Laxalt.

Kemenangannya memberi Demokrat 50 kursi di Kongres ke-118. Pemungutan suara Wakil Presiden Kamala Harris, yang diperlukan, memberi mereka kursi mayoritas, terlepas dari hasil pemilihan putaran kedua Georgia pada bulan Desember antara Senator Raphael Warnock dan penantangnya dari Partai Republik Herschel Walker.

"Pemilu adalah kemenangan besar bagi rakyat Amerika," kata Pemimpin Mayoritas Senat Partai Demokrat Chuck Schumer dalam pengarahan Sabtu malam.

"Dengan perlombaan yang sekarang disebut di Arizona dan Nevada, Demokrat akan memiliki mayoritas di Senat, dan saya sekali lagi akan menjadi pemimpin mayoritas," imbuhnya seperti dilansir dari CBS News, Minggu (13/11/2022).

Presiden Joe Biden yang senang - yang tengah berada di Phnom Penh, Kamboja, menghadiri pertemuan puncak Perhimpunan Bangsa Bangsa Asia Tenggara - mengatakan kepada wartawan bahwa Schumer telah "mendapatkan mayoritas lagi."



"Kami sekarang fokus di Georgia," kata Biden.

"Kami merasa nyaman dengan posisi kami. Dan saya tahu saya optimis. Saya mengerti itu sejak awal, tapi saya tidak terkejut dengan jumlah pemilih. Saya sangat senang dengan jumlah pemilih. Dan saya pikir ini adalah cerminan kualitas kandidat kami. Dan mereka semua menjalankan program yang sama. Tidak ada orang yang tidak menjalankan apa yang kami lakukan. Mereka semua bertahan, bertahan dengan itu. Jadi, saya merasa baik . Saya menantikan beberapa tahun ke depan," tuturnya.

Sebelum Hari Pemilihan, beberapa Republikan mulai percaya bahwa kendali Senat dapat dijangkau, karena tingkat persejutuan Biden yang rendah di tengah tingginya inflasi dan pandangan negatif konstituen terhadap ekonomi di semua negara bagian medan pertempuran.

Tetapi pada bulan-bulan sebelum pemilu sela, Pemimpin Minoritas Senat Mitch McConnell menyatakan keraguannya jika Partai Republik bisa merebut senat. Ia menyalahkan hal itu pada "kualitas kandidat."
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1628 seconds (0.1#10.140)