Israel dan Arab Saudi, Bukan Lagi Musuh tapi Kurang Bersahabat

Senin, 05 September 2022 - 11:53 WIB
loading...
Israel dan Arab Saudi,...
Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman yang menganggap Israel bukan musuh tapi sekutu potensial. Foto/SPA
A A A
TEL AVIV - Perdana menteri (PM) terlama Israel , Benjamin Netanyahu, muncul di televisi milik pemerintah Arab Saudi dari Tel Aviv.
Seorang warga Israel-Amerika menyatakan dirinya sebagai "kepala rabi Arab Saudi" setelah tiba dengan visa turis.

Sebuah keluarga Arab Saudi terkemuka berinvestasi di dua perusahaan Israel dan tidak repot-repot menyembunyikannya.

Semua peristiwa itu tidak terpikirkan sebelumnya, dan diulas Bloombergpada Minggu (4/9/2022)dalam laporan berjudul "Israel and Saudi Arabia: No Longer Enemies But Not Quite Friends [Israel dan Arab Saudi: Bukan Lagi Musuh Tapi Kurang Bersahabat]".

Hubungan rahasia atau klandestein antara Arab Saudi dan Israel sebelumnya semakin terlihat karena beberapa persaingan mendalam di Timur Tengah dengan hati-hati memberi jalan kepada hubungan ekonomi dan keamanan yang pragmatis.



Putra Mahkota yang juga pemimpin de facto Arab Saudi, Mohammed bin Salman, berusaha mempercepat rencananya untuk merombak ekonomi yang bergantung pada minyak, sementara Israel ingin membangun terobosan diplomatik tahun 2020 dengan negara-negara Teluk yang lebih kecil.

“Kami tidak memandang Israel sebagai musuh, melainkan sebagai sekutu potensial,” kata Pangeran Mohammed bin Salman awal tahun ini dalam penilaian ulang yang mencolok dari salah satu garis patahan paling penting di kawasan itu.

Selama beberapa dekade setelah pendirian Israel pada tahun 1948, Arab Saudi dan tetangganya di Teluk Arab menjauhi negara Yahudi itu dalam solidaritas dengan orang-orang Palestina yang diusir untuk mendirikannya.

Pikiran melakukan bisnis dengan Israel adalah kutukan. Bahkan hari ini, jajak pendapat menunjukkan sebagian besar di Teluk menentang menerima Israel hanya sebagai negara lain, menunjukkan perkembangan lebih berkaitan dengan agenda elite penguasa otokratis daripada perubahan besar dalam pandangan Arab.

“Ini lebih merupakan pencairan hubungan daripada pemanasan hubungan,” kata Abdulaziz Alghashian, seorang peneliti yang mempelajari kebijakan luar negeri Arab Saudi terhadap Israel. "Itu masih cukup signifikan."
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Menyayat Hati, Ini Kata-kata...
Menyayat Hati, Ini Kata-kata Terakhir Paramedis Palestina sebelum Dieksekusi Tentara Israel
Video Serangan terhadap...
Video Serangan terhadap Petugas Medis Bulan Sabit Merah Ungkap Kebohongan Israel
Trump dan Presiden Suriah...
Trump dan Presiden Suriah akan Bertemu di Arab Saudi
Qatargate Guncang Israel,...
Qatargate Guncang Israel, 2 Ajudan Netanyahu Ditangkap
Israel: Perang Bisa...
Israel: Perang Bisa Berhenti Besok jika Hamas Bebaskan Sandera dan Tinggalkan Gaza
Netanyahu Ungkap Militer...
Netanyahu Ungkap Militer Israel akan Bangun Koridor Morag di Gaza
Israel Kembali Bom Beirut,...
Israel Kembali Bom Beirut, 4 Orang Tewas
Paus Fransiskus Tampil...
Paus Fransiskus Tampil Perdana di Vatikan Sejak Pulang dari Rumah Sakit
Tragis! Helikopter Ambulans...
Tragis! Helikopter Ambulans Jatuh di Laut, Dokter dan Pasien Tewas
Rekomendasi
Pangeran Harry Berencana...
Pangeran Harry Berencana Pulang ke Inggris, Raja Charles III Langsung Ambil Sikap Tegas
Dituduh Masuk Rumah...
Dituduh Masuk Rumah Kades Tanpa Izin, Remaja Ditabrak Motor lalu Ditelanjangi Keliling Kampung
Libur Lebaran 2025 Akan...
Libur Lebaran 2025 Akan Berakhir, Waspada Post Holiday Blues
Berita Terkini
Menyayat Hati, Ini Kata-kata...
Menyayat Hati, Ini Kata-kata Terakhir Paramedis Palestina sebelum Dieksekusi Tentara Israel
45 menit yang lalu
Ternyata Ini Alasan...
Ternyata Ini Alasan Trump Tidak Kenakan Tarif pada Rusia
1 jam yang lalu
Trump pada Warga AS:...
Trump pada Warga AS: Revolusi Ekonomi Perlu Pengorbanan
6 jam yang lalu
Tarif Trump 10% Sudah...
Tarif Trump 10% Sudah Berlaku di Pelabuhan, Bandara, dan Pabean AS
9 jam yang lalu
Tokoh Republik Peringatkan...
Tokoh Republik Peringatkan Pemilu Sela Mandi Darah jika Tarif Trump Rusak Ekonomi AS
10 jam yang lalu
Demo Menentang Trump...
Demo Menentang Trump Digelar di Penjuru Dunia, Ada Berlin, Frankfurt, Paris, dan London
11 jam yang lalu
Infografis
Musuh-musuh Utama AS...
Musuh-musuh Utama AS dan NATO akan Gelar Latihan Perang
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved