Video Serangan terhadap Petugas Medis Bulan Sabit Merah Ungkap Kebohongan Israel

Sabtu, 05 April 2025 - 19:25 WIB
loading...
Video Serangan terhadap...
Petugas medis dengan baju reflektif dan ambulance dengan logo terlihat jelas saat ditembaki tentara Israel. Foto/X
A A A
GAZA - Kantor Media Pemerintah Gaza menuntut dibukanya penyelidikan internasional independen atas pembunuhan 15 pekerja Bulan Sabit Merah Palestina dan pekerja pertahanan sipil oleh Israel setelah bukti video baru bertentangan dengan pernyataan militer tentang pembunuhan tersebut.

"Kami menuntut penyelidikan internasional yang mendesak dan independen atas kejahatan mengeksekusi personel medis dan pertahanan sipil, dan membawa penjahat perang pendudukan Israel ke Mahkamah Kriminal Internasional," ungkap Kantor Media Gaza.

Seruan itu dibuat setelah bukti video baru muncul pada hari Sabtu, yang menunjukkan pasukan Israel menyerang ambulans Bulan Sabit Merah yang dapat dikenali dengan jelas, dengan lampu menyala, dan pekerja medis darurat serta staf pertahanan sipil yang mengenakan seragam yang sangat reflektif.

Militer Israel mengklaim armada kendaraan darurat "diidentifikasi bergerak maju secara mencurigakan ke arah pasukan (Israel) tanpa lampu depan atau sinyal darurat."

Bukti video yang ditemukan di ponsel milik salah satu petugas medis yang dibunuh pasukan Israel dan dikubur di kuburan massal itu sebelumnya dipublikasikan The New York Times dan telah beredar luas di kalangan media Palestina.

“Bukti video baru itu membongkar kebohongan tentara pendudukan Israel,” ungkap kantor media tersebut.

Sementara itu, korban serangan Israel di Gaza terus bertambah. Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan 162 orang terluka, sehingga jumlah korban tewas di Jalur Gaza menjadi 1.309 sejak Israel melanjutkan permusuhan pada 18 Maret.

“Jumlah korban tewas akibat agresi Israel telah meningkat menjadi 50.669 martir dan 115.225 terluka sejak 7 Oktober 2023,” ungkap kementerian itu.

Baca juga: Abu Ubaidah: Tawanan dalam Bahaya jika Israel Menolak Negosiasi
(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Israel Setujui Metode...
Israel Setujui Metode Baru Pencurian Tanah di Tepi Barat
Inggris: Ekspor Komponen...
Inggris: Ekspor Komponen Jet Siluman F-35 ke Israel Lebih Penting daripada Hentikan Genosida Gaza
Hubungan Trump-Netanyahu...
Hubungan Trump-Netanyahu Retak Makin Dalam, Keduanya Saling Frustrasi
Hamas Bebaskan Sandera...
Hamas Bebaskan Sandera Israel-Amerika Edan Alexander, Zionis Tetap Bombardir Gaza
Trump dan Netanyahu...
Trump dan Netanyahu Pecah Kongsi, Apa Pemicunya?
Hamas Siap Bebaskan...
Hamas Siap Bebaskan Sandera Israel-Amerika Edan Alexander
7 Penyanyi yang Mendukung...
7 Penyanyi yang Mendukung Israel, Nomor 6 Blak-blakan Sebut Palestina Teroris
Eks Pimpinan UE Sebut...
Eks Pimpinan UE Sebut Israel Lakukan Genosida di Gaza, Tuduh AS dan Eropa Terlibat
Dikawal Jet Tempur F-15,...
Dikawal Jet Tempur F-15, Trump Tiba di Saudi
Rekomendasi
Era Baru Real Madrid...
Era Baru Real Madrid Dimulai: Xabi Alonso Datang, Bintang Leverkusen Jadi Incaran Utama!
Heboh! Anggota DPRD...
Heboh! Anggota DPRD Lampung Utara Terekam Joget hingga Sawer DJ
MA Tolak Peninjauan...
MA Tolak Peninjauan Kembali Eks Menkominfo Johnny G Plate
Berita Terkini
Trump Tiba di Arab Saudi,...
Trump Tiba di Arab Saudi, Disambut Putra Mahkota Mohammed bin Salman
Agama Warga Negara India...
Agama Warga Negara India dan Persentasenya di Tengah Perang Terbaru Lawan Pakistan
Diego Garcia yang Berjarak...
Diego Garcia yang Berjarak 2.877 Km dari Indonesia Jadi Pangkalan Pesawat Pengebom AS
Israel Setujui Metode...
Israel Setujui Metode Baru Pencurian Tanah di Tepi Barat
Siapa Abdullah Ocalan?...
Siapa Abdullah Ocalan? Politikus Kurdi yang Pernah Membesarkan PKK, tapi Akhirnya Membubarkannya
Viral! Guru Ini Gagal...
Viral! Guru Ini Gagal Hadiri Pernikahannya Sendiri karena Cuti Ditolak Kepala Sekolah
Infografis
AS Luncurkan Serangan...
AS Luncurkan Serangan Militer Dahsyat terhadap Houthi
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved