Kompak, MI5 dan FBI Peringatkan Meningkatnya Ancaman dari China

Kamis, 07 Juli 2022 - 14:30 WIB
loading...
A A A
“Kami melakukannya untuk mengirim sinyal paling jelas yang kami bisa tentang tantangan bersama yang besar: China,” tegasnya.

McCallum mengatakan pemerintah China dan tekanan terselubungnya di seluruh dunia merupakan tantangan paling mengubah permainan yang kita hadapi.



“Ini mungkin terasa abstrak. Tapi itu nyata dan mendesak," ujarnya. “Kita perlu membicarakannya. Kita perlu bertindak,” serunya.

Seorang juru bicara kedutaan besar China di Washington, Liu Pengyu, menolak tuduhan dari para pemimpin barat. Dalam sebuah pernyataan via email kepada Associated Press ia mengatakan bahwa China dengan tegas menentang dan memerangi segala bentuk serangan dunia maya dan menyebut tuduhan itu tidak berdasar.

"Kami tidak akan pernah mendorong, mendukung, atau memaafkan serangan siber," bunyi pernyataan itu.

Terkait Taiwan, juru bicara kedutaan mengatakan masalah Taiwan adalah "murni urusan internal China" dan mengatakan ketika menyangkut pertanyaan tentang wilayah dan kedaulatan China, negara itu tidak memiliki ruang untuk kompromi atau konsesi.

“Kami akan berusaha untuk prospek reunifikasi damai dengan ketulusan dan upaya maksimal,” bunyi pernyataan itu, meskipun mencatat bahwa China akan memilih opsi untuk mengambil semua tindakan yang diperlukan dalam menanggapi campur tangan pasukan asing.


(ian)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1139 seconds (0.1#10.140)