Kecewa Berat, Sniper Mematikan di Dunia Ini Ungkap Borok Ukraina

Minggu, 08 Mei 2022 - 14:12 WIB
loading...
A A A
Postingan lain menceritakan kisah serupa, melibatkan rekrutan yang tidak siap menerima pelatihan beberapa hari sebelum dikirim ke garis depan dengan peralatan yang tidak memadai.

Komandan Ukraina juga berjuang untuk menangani masuknya orang asing yang tidak terlatih, menurut beberapa asisten mereka di Kanada, dan pada bulan April 'Legiun Internasional' Kiev menghentikan perekrutan.

Namun, menurut La Presse, beberapa orang asing dengan pengalaman militer yang relevan saat ini digunakan untuk operasi "khusus" di belakang garis Rusia.

Moskow telah mengingatkan orang asing ini bahwa, sebagai tentara bayaran, mereka tidak diberikan status kombatan di bawah hukum internasional.

“Mereka datang ke Ukraina untuk mendapatkan uang dengan membunuh Slavia. Oleh karena itu, yang terbaik yang menunggu mereka adalah pertanggungjawaban pidana dan hukuman penjara yang lama,” kata juru bicara militer Rusia Mayor Jenderal Igor Konashenkov bulan lalu.

Khususnya, di bawah hukum internasional, sukarelawan asing yang atas dasar pribadi dan atas inisiatif mereka sendiri bergabung dengan angkatan bersenjata salah satu pihak dalam konflik bersenjata dianggap sebagai kombatan.

(ian)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1293 seconds (0.1#10.140)