Bentrok di Tepi Barat, Pasukan Israel Bunuh 2 Warga Palestina

Kamis, 14 April 2022 - 18:46 WIB
loading...
A A A
Pejabat senior Otoritas Palestina Hussein Al-Sheikh mengatakan di Twitter bahwa komunitas internasional telah "kehilangan kredibilitasnya sebagai akibat dari diam" dalam menghadapi apa yang dia gambarkan sebagai pertumpahan darah Palestina setiap hari oleh "pasukan pendudukan" Israel.

Kelompok bersenjata Palestina mengancam akan membalas.



“Tidak ada cara untuk menghalangi pendudukan dan memblokir kejahatannya kecuali melalui perlawanan dan konfrontasi yang komprehensif,” kata Jihad Islam Gaza dalam sebuah pernyataan. Para pemimpin kelompok itu mengisyaratkan bahwa aksi militer Israel di Tepi Barat dapat menarik serangan roket dari Gaza.

Ketegangan tinggi di Israel dan wilayah Palestina yang diduduki karena bulan suci Ramadhan bertepatan dengan Paskah tahun ini.

Tahun lalu terjadi bentrokan malam antara warga Palestina dan polisi Israel selama bulan puasa. Ancaman pengungsian warga Palestina di Yerusalem Timur dan penggerebekan polisi di Masjid Al-Aqsa, situs tersuci ketiga dalam Islam, turut menyulut perang 11 hari Israel-Gaza yang menewaskan lebih dari 250 warga Palestina di Gaza dan 13 orang di Israel.

Israel merebut Tepi Barat, Jalur Gaza dan Yerusalem Timur - wilayah di mana Palestina mencari kenegaraan - dalam perang Timur Tengah 1967. Putaran terakhir pembicaraan damai gagal pada tahun 2014.

(ian)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2024 seconds (0.1#10.140)