Bak Film Aksi, Polisi Gagalkan Upaya Penculikan Orang Terkaya Keenam China

Rabu, 17 Juni 2020 - 14:39 WIB
loading...
A A A
Dia membangun perusahaan Midea dari nol pada 1968 ketika berusia 26 tahun. Perusahaan itu awalnya memproduksi tutup botol dan suku cadang mobil. Namun, kini dikenal sebagai salah satu perusahaan alat elektronik rumah tangga serta pembuat perangkat penyejuk udara komersial terbesar. Midea juga memiliki salah satu perusahaan robotik asal Jerman terbesar dunia, yaitu Kuka.

South China Morning Post menyatakan insiden penculikan membangkitkan perhatian publik pada kekayaan luar biasa He, yang mempertahankan low profile dibandingkan miliarder lainnya. Foto-foto vila mewah ala Eropa milik He, yang dilengkapi tiang-tiang gaya Romawi, membuat para pengguna Weibo terkesima. Begitu pula dengan tayangan keberadaan polisi di luar vila mewahnya.

Insiden itu memunculkan percakapan seru di media sosial China. Banyak yang menganggap kejadian tersebut seperti film laga. Ada pula pengguna Sina Weibo yang menyebut para pelakunya bodoh. "Bagaimana mungkin orang-orang itu begitu arogan di tengah hari bolong?" tanya seorang warganet. "Semua yang keterlaluan terjadi pada 2020," timpal warganet lainnya. (Lihat videonya: Siswa di Tegal Jalani Simulasi New Normal di Sekolah)

Sejumlah warganet juga mempertanyakan keberadaan petugas keamanan yang digaji sang miliarder tersebut. South China Morning Post menyebut vila itu dijaga dua petugas keamanan di luar bangunan dan vila itu memiliki petugas keamanan yang berjaga 24 jam.

Beberapa pengguna Weibo menilai pandemi Covid-19 telah membuat orang "putus asa". "Setelah epidemi, sulit mendapat uang," ujar seorang pengguna Weibo. "Ketika pekerjaan dan kehidupan orang tidak dijamin, akan selalu ada orang yang mengambil risiko," ucap yang lainnya. (Andika H Mustaqim)
(ysw)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0934 seconds (0.1#10.140)