Terungkap, Putin Kerahkan Beberapa Kapal Selam Rudal ke Atlantik Utara saat Nuklirnya Siaga Tinggi

Sabtu, 26 Maret 2022 - 07:02 WIB
loading...
A A A
Publikasi itu juga mengatakan perkiraan tambahan 977 hulu ledak strategis, bersama dengan 1.912 hulu ledak nonstrategis, disimpan sebagai cadangan.

Menurut Federasi Ilmuwan Amerika, angka terbaru menyatakan bahwa Inggris memiliki persediaan sekitar 225 hulu ledak nuklir.

Disebutkan juga bahwa AS memiliki 5.428 hulu ledak, Prancis memiliki 290, Pakistan memiliki 165, China memiliki 350, India memiliki 160, Israel memiliki 90 dan Korea Utara memiliki 20.

Perang Rusia di Ukraina—dimaksudkan untuk menjadi misi militer selama berhari-hari untuk "memenggal" pemerintah dan membawa negara itu kembali di bawah pengaruh Moskow—sekarang memasuki bulan kedua dengan kerugian besar bagi kedua belah pihak.

Laporan terkini dari militer Rusia mengeklaim bahwa 1.351 tentaranya tewas dalam pertempuran di Ukraina—sangat kecil kecil dari klaim Ukrain yang menyebut 16.000 tewas.

Angka itu hampir tiga kali lipat dari 498 personel yang dikatakan Moskow telah tewas dalam pembaruan terakhirnya, pada 2 Maret, karena juga mengakui 3.825 tentara telah terluka hari ini. Angka itu lebih dari dua kali lipat angka terakhir, yaitu 1.597.

Ini menandai pengakuan yang menakjubkan bagi Kremlin, yang telah bersikeras kepada orang-orang Rusia bahwa "operasi militer khusus di Donbas" berjalan sesuai dengan rencana.

Namun jumlahnya kemungkinan hanya sebagian kecil dari jumlah korban sebenarnya. Ukraina mengklaim telah membunuh 16.000 tentara, NATO mengatakan bahwa antara 7.000 dan 15.000 telah tewas, dan AS memperkirakan 7.000 orang.
(min)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1980 seconds (0.1#10.140)