Tornado Terjang Kentucky, Lebih dari 70 Orang Diperkirakan Tewas

Minggu, 12 Desember 2021 - 06:59 WIB
loading...
Tornado Terjang Kentucky,...
Drone menangkap kehancuran yang terjadi di Kentucky, AS setelah diterjang tornado. Foto/NBC News
A A A
WASHINGTON - Lebih dari 70 orang dikhawatirkan tewas setelah serangkaian bencana tornado melanda Kentucky, Amerika Serikat (AS) dan negara bagian lain pada Jumat malam dan Sabtu pagi. Hal itu diungkapkan Gubernur Kentucky Andy Beshear.

"Ini adalah peristiwa tornado paling dahsyat dan mematikan dalam sejarah Kentucky," kata Beshear dalam konferensi pers pada Sabtu sore waktu setempat seperti dilansir dari NBC News, Minggu (12/12/2021).

Lebih dari 181 penjaga dari Garda Nasional diaktifkan di pagi hari, jumlahnya naik karena permintaan bantuan terus masuk.

"Jumlah korban tewas dari peristiwa ini di utara 70 orang dan mungkin berakhir melebihi 100 sebelum hari itu selesai," ujar Beshear.

"Kami akan berhasil melewati ini," tambah Beshar. "Kami akan membangun kembali, kami adalah orang-orang yang kuat dan tangguh," ucapnya.

Beshear mengatakan empat tornado, salah satunya bertahan di wilayah itu selama lebih dari 200 mil setelah mendarat, telah menyapu negara bagian itu.

"Hampir 60.000 warga Kentucky dibiarkan tanpa listrik," katanya.



Ia mengatakan kota Mayfield adalah salah satu yang paling parah terkena dampak tornado, seraya menambahkan bahwa runtuhnya atap di sebuah pabrik lilin telah mengakibatkan korban massal.

"Kehancurannya tidak seperti apa pun yang pernah saya lihat dalam hidup saya. Ini akan menjadi keajaiban jika ada orang lain yang ditemukan hidup," ujar Beshar.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
Hamas Senang Trump Cabut...
Hamas Senang Trump Cabut Rencana AS Usir Warga Gaza
Ukraina Kehabisan Rudal...
Ukraina Kehabisan Rudal ATACMS Amerika untuk Melawan Rusia
Donald Trump: Tidak...
Donald Trump: Tidak Ada yang Mengusir Rakyat Palestina dari Gaza
Ukraina Setuju Gencatan...
Ukraina Setuju Gencatan Senjata 30 Hari, Ini Respons Rusia
7 Fakta Donald Trump...
7 Fakta Donald Trump Memecat Tentara Transgender AS, dari 12.000 Prajurit LGBT hingga Bumerang Kepalsuan
7 Negara yang Berebut...
7 Negara yang Berebut Kekuasaan di Arktik, Rusia Jadi Jagoannya
Profil Linda McMahon,...
Profil Linda McMahon, Menteri Pendidikan AS Era Trump yang Pecat 50 Persen Pegawainya
Profil Mahmoud Khalil,...
Profil Mahmoud Khalil, Aktivis Muslim AS yang Ditangkap karena Menentang Kebijakan Donald Trump
Rekomendasi
Rinnai Indonesia Luncurkan...
Rinnai Indonesia Luncurkan Smart HOB RB-A2660G(B), Dilengkapi Teknologi Automatic Menu
Ketika Prabowo Cari...
Ketika Prabowo Cari Jaksa Agung: Nggak Hadir Ya, Lagi Ngejar-ngejar Orang
Kisah Hikmah : Nilai...
Kisah Hikmah : Nilai Umur Manusia di Bulan Ramadan
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
28 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
2 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
Lebih dari 1 Juta Tentara...
Lebih dari 1 Juta Tentara Ukraina Tewas dan Terluka
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved