Viral, Video Remaja Putri Kulit Hitam Pukuli Remaja Asia di Kereta Bawah Tanah

Jum'at, 19 November 2021 - 11:08 WIB
loading...
Viral, Video Remaja...
Sekelompok remaja kulit hitam memukuli remaja Asia di kereta bahwa tanah. Foto/Tangkapan layar Twitter
A A A
WASHINGTON - Serangan terhadap etnis Asia di Amerika Serikat (AS) masih terjadi. Terbaru, sebuah video yang viral memperlihatkan sekelompok gadis kulit hitam menyerang dan memukuli dua remaja Asia di kereta bawah tanah .

Dalam rekaman tersebut, sekelompok gadis di atas kereta SEPTA menyerang dua orang lainnya saat kereta melewati terowongan pada Rabu lalu. Rekaman itu tampaknya diambil oleh seorang saksi mata saat kereta berjalan di Stasiun Erie.

Dibukil dari Russia Today, Jumat (19/11/2021), video tersebut memperlihatkan satu kelompok berulang kali meneriaki dan meninju kelompok remaja lainnya hingga salah satu terjatuh. Dia berulang kali dipukul dengan sepatu setelah secara brutal menabrak pintu kereta, serangan itu terlihat di video yang direkam oleh penumpang lain. Sebelumnya, gadis-gadis itu juga melecehkan sekelompok remaja laki-laki yang duduk di kereta.



Para penyerang tampaknya adalah orang Afrika-Amerika sementara para korban tampak seperti orang Asia atau Asia-Amerika. Pertengkaran itu terjadi sekitar pukul 15.30 waktu setempat di Broad Street Line.



Kepolisi Philadelphia kini tengah menyelidiki perkelahian dengan kekerasan yang melibatkan siswa remaja di kereta api itu. Selama insiden itu, kepala seorang gadis dibenturkan secara brutal ke pintu kereta, meskipun polisi mengatakan tidak ada luka serius.

Anggota Dewan Kota Philadelphia, David Oh, meminta SEPTA melatih polisi untuk melakukan pekerjaan yang lebih baik dalam menyediakan keamanan. Menurutnya harus ada tanggapan dari polisi dan petugas keamanan sekolah SEPTA.

“(SEPTA) memiliki pasukan polisi dan kami perlu melihat mereka,” katanya.



Outlet berita lokal melaporkan bahwa polisi telah mengidentifikasi empat orang yang terlihat dalam perkelahian di rekaman tersebut, meskipun tidak ada indikasi bahwa ada orang yang didakwa melakukan kejahatan. Selain polisi SEPTA, polisi Philadelphia, pejabat Administrasi Sekolah Philadelphia, Polisi Distrik Sekolah, dan Komisi Hubungan Manusia Philadelphia dilaporkan sedang menyelidiki insiden tersebut.
(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1380 seconds (0.1#10.140)