Alasan Jet Tempur Siluman F-35 AS Lebih Unggul dari Su-57 Rusia dan J-20 China
loading...
A
A
A
Angkatan Udara AS saat ini memiliki total 280 jet tempur F-35A dalam inventarisnya.
Angkatan Udara Amerika selanjutnya berencana untuk mengakuisisi 1.763 unit jet F-35A lainnya di tahun-tahun mendatang.
Selain itu, Korps Marinir AS memiliki rencana untuk mendapatkan total 353 unit F-35B dan Angkatan Laut AS mengincar 273 unit F-35C.
Selain itu, sejumlah sekutu AS juga mengintegrasikan jet tempur F-35 ke Angkatan Udara mereka. Secara keseluruhan, setidaknya 13 negara saat ini mengoperasikan atau berencana mengoperasikan pesawat tempur siluman generasi kelima ini.
Korea Selatan saat ini memiliki 16 unit F-35 dalam inventarisnya. Di Eropa; Denmark dan Norwegia, juga dalam proses menerima dan mengoperasikan jet tempur F-35 mereka.
Beberapa negara lain seperti Swiss, Israel, Polandia, Jepang, Australia, Italia, Belanda, Belgia, Singapura, serta Inggris sedang dalam berbagai tahap untuk memperoleh dan mengoperasikan pesawat tempur generasi kelima yang canggih ini.
Jika dibandingkan dengan rival-rivalnya dari China dan Rusia, F-35 hadir dalam jumlah yang sangat besar.
Pada 2021, China diketahui hanya memiliki 150 unit jet tempur siluman J-20 yang beroperasi. Namun, China telah menyadari kesenjangan besar dalam kapasitas produksi mereka.
Outlet media milik negara China, Global Times, sebelumnya mengutip Wang Haitao, wakil perancang pesawat J-20, yang mengatakan bahwa setiap tingkat permintaan dari Angkatan Udara Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) dapat dipenuhi oleh industri penerbangan China.
Angkatan Udara Amerika selanjutnya berencana untuk mengakuisisi 1.763 unit jet F-35A lainnya di tahun-tahun mendatang.
Selain itu, Korps Marinir AS memiliki rencana untuk mendapatkan total 353 unit F-35B dan Angkatan Laut AS mengincar 273 unit F-35C.
Selain itu, sejumlah sekutu AS juga mengintegrasikan jet tempur F-35 ke Angkatan Udara mereka. Secara keseluruhan, setidaknya 13 negara saat ini mengoperasikan atau berencana mengoperasikan pesawat tempur siluman generasi kelima ini.
Korea Selatan saat ini memiliki 16 unit F-35 dalam inventarisnya. Di Eropa; Denmark dan Norwegia, juga dalam proses menerima dan mengoperasikan jet tempur F-35 mereka.
Beberapa negara lain seperti Swiss, Israel, Polandia, Jepang, Australia, Italia, Belanda, Belgia, Singapura, serta Inggris sedang dalam berbagai tahap untuk memperoleh dan mengoperasikan pesawat tempur generasi kelima yang canggih ini.
Jika dibandingkan dengan rival-rivalnya dari China dan Rusia, F-35 hadir dalam jumlah yang sangat besar.
Pada 2021, China diketahui hanya memiliki 150 unit jet tempur siluman J-20 yang beroperasi. Namun, China telah menyadari kesenjangan besar dalam kapasitas produksi mereka.
Outlet media milik negara China, Global Times, sebelumnya mengutip Wang Haitao, wakil perancang pesawat J-20, yang mengatakan bahwa setiap tingkat permintaan dari Angkatan Udara Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) dapat dipenuhi oleh industri penerbangan China.