Viral! Penerbangan Etihad dari Abu Dhabi ke Singapura Hanya Diisi 1 Penumpang
loading...
A
A
A
SINGAPURA - Seorang penumpang dalam penerbangan Etihad dari Abu Dhabi ke Singapura menjadi viral setelah mengungkapkan di Twitter bahwa dia adalah satu-satunya penumpang di pesawat itu.
Warga negara Norwegia Alex Svanevik yang menjalankan bisnis di Singapura itu mendokumentasikan pengalamannya di media sosial. Kejadian unik itu dia alami pada 28 September 2021.
Dia menggambarkan bagaimana dia secara pribadi disambut di Singapura dengan awak pesawat yang mengumumkan bahwa dia telah mendarat di Bandara Changi dengan mengatakan, ”Selamat pagi, Tuan Alexander. Selamat datang di Singapura.”
Bepergian hanya dengan awak pesawat adalah situasi yang digambarkan Svanevik sebagai "100% benar dan 120% tidak nyata."
Menurut informasi penerbangan Bandara Changi, Etihad Airways adalah satu-satunya penerbangan komersial yang melintasi rute hari itu. Boeing 787-9 Dreamliner memiliki kapasitas hingga 336 kursi penumpang.
Kisah Svanevik, sementara itu, telah memicu banyak pertanyaan. Setelah dia pertama kali memposting tentang pengalaman pada 28 September, beberapa pengguna menjawab untuk bertanya kepada Svanevik bagaimana dan mengapa ini bisa terjadi.
Warga negara Norwegia Alex Svanevik yang menjalankan bisnis di Singapura itu mendokumentasikan pengalamannya di media sosial. Kejadian unik itu dia alami pada 28 September 2021.
Dia menggambarkan bagaimana dia secara pribadi disambut di Singapura dengan awak pesawat yang mengumumkan bahwa dia telah mendarat di Bandara Changi dengan mengatakan, ”Selamat pagi, Tuan Alexander. Selamat datang di Singapura.”
Bepergian hanya dengan awak pesawat adalah situasi yang digambarkan Svanevik sebagai "100% benar dan 120% tidak nyata."
Menurut informasi penerbangan Bandara Changi, Etihad Airways adalah satu-satunya penerbangan komersial yang melintasi rute hari itu. Boeing 787-9 Dreamliner memiliki kapasitas hingga 336 kursi penumpang.
Kisah Svanevik, sementara itu, telah memicu banyak pertanyaan. Setelah dia pertama kali memposting tentang pengalaman pada 28 September, beberapa pengguna menjawab untuk bertanya kepada Svanevik bagaimana dan mengapa ini bisa terjadi.