Taliban Dituduh Bunuh Wanita Tak Berburqa, Padahal Janji Hormati Hak Wanita
loading...
A
A
A
Juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid mengadakan konferensi pers pada hari Selasa untuk mengatakan bahwa kelompoknya akan menghormati hak-hak wanita, dalam hukum syariah yang sangat ketat.
Kelompok itu mendesak para wanita untuk kembali bekerja dan anak perempuan kembali ke sekolah.
Mujahid juga berjanji untuk memberikan amnesti kepada warga Afghanistan yang bekerja dengan pemerintah rancangan Amerika Serikat yang sekarang telah digulingkan.
Lihat Juga: 5 Negara Mayoritas Islam yang Hancur Karena Campur Tangan AS, Nomor 3 Manfaatkan Media untuk Hancurkan Rezim
(min)