Rusia Mengaku Tidak Berencana Evakuasi Staf Kedutaan di Afghanistan

Jum'at, 13 Agustus 2021 - 19:19 WIB
loading...
Rusia Mengaku Tidak...
Rusia mengaku tidak memiliki rencana untuk mengevakuasi staf di Kedutaan Besar di Kabul karena Taliban mengambil alih kota-kota terbesar Afghanistan. Foto/Ist
A A A
MOSKOW - Rusia mengaku tidak memiliki rencana untuk mengevakuasi staf di Kedutaan Besar di Kabul karena Talibanmengambil alih kota-kota terbesar Afghanistan. Hal itu disampaikan Utusan Khusus Presiden untuk Afghanistan dan Direktur Departemen Asia Kedua Kementerian Luar Negeri Rusia, Zamir Kabulov.

“Tidak, itu tidak ada dalam pertimbangan kami (mengevaluasi stafkedutaan),” ucap Kabulov dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Tass pada Jumat (13/8/2021).

Dia kemudian mengatakan, meski Taliban telah mengambil alih sejumlah kota, termasuk Ghazni yang dekat dengan Kabul, kelompok itu tidak memiliki peluang untuk merebut Ibu Kota Afghanistan di masa mendatang.

Sejumlah negara Barat dilaporkan telah mengevakuasi sejumlah staf kedutaan dan konsulat mereka di Afghanistan. Tebaru adalah Kanada yang dilaporkan akan memulai evakuasi staff mereka dari Afghanistan. Di mana, Kanada akan mengerahkan pasukan khusus untuk membantu proses evakuasi staff kedutaan di Kabul.

Pejabat Kanada, yang berbicara dengan syarat anonim kepadaAssociated Pressmengatakan belum diketahui berapa jumlah personel pasukan khusus yang akan dikirim ke Afghanistan.

Langkah tersebut mengikuti Amerika Serikat (AS) yang mulai mengerahkan 3.000 tentara tambahan ke bandara Kabul untuk membantu evakuasi sebagian besar staf Kedutaan Besar AS di sana.
(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1706 seconds (0.1#10.140)