Staf Pemerintah Terekam Lakukan Tindakan Seks di Gedung DPR Australia
loading...
A
A
A
CANBERRA - Seorang staf senior pemerintah Australia tertangkap kamera melakukan tindakan seks di meja anggota parlemen perempuan di Gedung Parlemen atau DPR di Canberra. Orang dalam parlemen telah membocorkan foto dan video asusila itu.
Foto dan video memalukan dari staf senior pemerintah itu telah diperoleh oleh 10 News.
Skandal seks di lingkungan pemerintah Australia telah jadi sorotan media internasional. Awalnya, media setempat merlis kisah pemerkosaan mantan staf Partai Liberal; Brittany Higgins, oleh seorang kolega di dalam kantor Menteri Pertahanan Linda Reynolds.
Sejak itu muncul pengakuan pelecehan seksual, kebencian terhadap perempuan, dan penindasan yang dialami banyak perempuan di dalam internal pemerintah.
Sekarang, orang dalam Gedung Parlemen lainnya telah muncul tanpa menyebut nama, memberi tahu editor politik 10 News; Peter van Onselen, bahwa "budaya perlu diubah".
“Sekarang adalah waktunya untuk berbicara, sekarang adalah waktunya untuk mencatatnya. Ini adalah budaya laki-laki yang berpikir bahwa mereka dapat melakukan apapun yang mereka inginkan," kata orang dalam Gedung Parlemen, yang diidentifikasi hanya sebagai Tom.
Dia memberikan media itu sejumlah foto dan video yang direkam di dalam Gedung Parlemen, yang menggambarkan staf pria dengan bangga merekam dirinya sendiri saat terlibat dalam tindakan seks terang-terangan.
Satu gambar menunjukkan seorang pria duduk di meja dan memperlihatkan dirinya, dengan salinan buku peraturan Gedung Parlemen di belakangnya.
Foto dan video memalukan dari staf senior pemerintah itu telah diperoleh oleh 10 News.
Skandal seks di lingkungan pemerintah Australia telah jadi sorotan media internasional. Awalnya, media setempat merlis kisah pemerkosaan mantan staf Partai Liberal; Brittany Higgins, oleh seorang kolega di dalam kantor Menteri Pertahanan Linda Reynolds.
Sejak itu muncul pengakuan pelecehan seksual, kebencian terhadap perempuan, dan penindasan yang dialami banyak perempuan di dalam internal pemerintah.
Sekarang, orang dalam Gedung Parlemen lainnya telah muncul tanpa menyebut nama, memberi tahu editor politik 10 News; Peter van Onselen, bahwa "budaya perlu diubah".
“Sekarang adalah waktunya untuk berbicara, sekarang adalah waktunya untuk mencatatnya. Ini adalah budaya laki-laki yang berpikir bahwa mereka dapat melakukan apapun yang mereka inginkan," kata orang dalam Gedung Parlemen, yang diidentifikasi hanya sebagai Tom.
Dia memberikan media itu sejumlah foto dan video yang direkam di dalam Gedung Parlemen, yang menggambarkan staf pria dengan bangga merekam dirinya sendiri saat terlibat dalam tindakan seks terang-terangan.
Satu gambar menunjukkan seorang pria duduk di meja dan memperlihatkan dirinya, dengan salinan buku peraturan Gedung Parlemen di belakangnya.