Baru 2 Bulan Berperang untuk Ukraina, Tentara Bayaran Inggris Tewas Dibantai Rusia

Senin, 11 November 2024 - 15:17 WIB
loading...
Baru 2 Bulan Berperang...
Callum Tindal-Draper, tentara bayaran Inggris dibantai Rusia di Ukraina. Foto/X/@RubrykaEng
A A A
MOSKOW - Seorang tentara bayaran asal Inggris dari Gunnislake, Cornwall tewas saat bertempur untuk Kiev kurang dari dua bulan setelah berusia 22 tahun.

Callum Tindal-Draper tewas saat mempertahankan pos pengamatan di lokasi yang dirahasiakan. Ia dilaporkan meninggalkan tunangannya yang masih muda musim panas ini untuk bergabung dengan Legiun Internasional Ukraina, orang asing yang bertempur untuk Kiev yang dianggap Rusia sebagai tentara bayaran.

Ia memberi tahu keluarganya bahwa keputusan itu adalah "hal terbaik yang pernah terjadi" padanya dan bahwa ia menemukan siapa dirinya "yang seharusnya" di Ukraina, ibunya Caroline Tindal memberi tahu BBC.

Menurut berita kematian yang diunggah oleh almamaternya, Akademi Layanan Militer dan Perlindungan Duchy College di Stoke Climsland, Cornwall, Tindal-Draper bangga dengan sejarah dinas militer keluarganya dan memiliki rasa tanggung jawab yang kuat. Ia bekerja untuk NHS, sistem perawatan kesehatan nasional Inggris, selama beberapa waktu setelah menyelesaikan studinya, tambahnya.



Pemuda itu, yang tanda panggilannya dilaporkan 'Dove', tewas pada tanggal 5 November. Keluarganya mengatakan bahwa ia bermaksud untuk pindah ke Ukraina secara permanen dan bahwa mereka mempertimbangkan untuk menguburkannya di sana.

Kantor Luar Negeri Inggris mengatakan kepada media: "Kami mengetahui bahwa seorang warga negara Inggris dilaporkan telah meninggal di Ukraina dan siap membantu keluarganya di Inggris."

Pemerintah Ukraina saat ini sedang berjuang untuk mengisi kembali pasukan yang hilang dalam konflik dengan Rusia, karena aliran pejuang sukarelawan telah lama berkurang. Pihak berwenang tengah mempertimbangkan untuk menurunkan usia wajib militer dari 25 tahun, dengan alasan bahwa langkah tersebut akan membantu para perwira wajib militer memenuhi kuota mereka meskipun ada penghindaran yang meluas.

Kiev telah berulang kali menolak segala bentuk kompromi dengan Moskow. Rusia mengatakan bahwa warga Ukraina digunakan sebagai 'umpan meriam' dalam perang proksi Barat dan bahwa pemimpin negara tersebut Vladimir Zelensky terlibat dalam pembantaian tersebut, karena ia berusaha mempertahankan kekuasaan pribadinya.

Menteri Pertahanan Inggris John Healey telah mengatakan dalam sebuah posting baru-baru ini di X bahwa Inggris tetap berkomitmen untuk mendukung Kiev "selama diperlukan" untuk menang.

(ahm)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Antisipasi Eskalasi...
Antisipasi Eskalasi dengan NATO, Putin Panggil 160.000 Pemuda untuk Wajib Militer
2 Negara Anggota NATO...
2 Negara Anggota NATO Akan Kerahkan Jet Tempur dan Kapal Perang ke Ukraina
3 Anggota NATO Sangat...
3 Anggota NATO Sangat Takut jika Ukraina dan Rusia Sepakati Gencatan Senjata
Peran Tersembunyi AS...
Peran Tersembunyi AS dalam Perang Ukraina Terbongkar! Berikut 4 Faktanya
Ditinggal AS dan Eropa,...
Ditinggal AS dan Eropa, Presiden Ukraina Memiliki Misi Rahasia ke China dan Brasil
Mengapa Ukraina dan...
Mengapa Ukraina dan AS Kalah 5-0 dalam Perundingan dengan Rusia?
Eks PM Inggris Tegaskan...
Eks PM Inggris Tegaskan Tidak Ada Alternatif NATO
Aksi Heroik WNI Selamatkan...
Aksi Heroik WNI Selamatkan Puluhan Warga Desa dari Kebakaran Hutan di Korsel
Dahsyatnya Ledakan Pipa...
Dahsyatnya Ledakan Pipa Gas Petronas serasa Gempa Bumi, Suhu Capai 1.000 Derajat Celsius
Rekomendasi
Kapan Puasa Syawal Tahun...
Kapan Puasa Syawal Tahun 2025? Simak Jadwalnya
Menuju Industri Baja...
Menuju Industri Baja yang Hijau dan Kompetitif, GRP Tegaskan Komitmen Transformasi
Kisah Malaikat yang...
Kisah Malaikat yang Dipatahkan Sayapnya karena Enggan Berselawat Nabi
Berita Terkini
Jam Tangan Paling Rumit...
Jam Tangan Paling Rumit di Dunia! Mampu Melacak Posisi Matahari hingga Mendeteksi Bintang
5 menit yang lalu
Siapa Uday Rabie? Warga...
Siapa Uday Rabie? Warga Palestina yang Berani Mendemo Hamas hingga Diculik serta Disiksa hingga Tewas
45 menit yang lalu
Ikuti Langkah AS, Jerman...
Ikuti Langkah AS, Jerman Terapkan Kebijakan Anti-Islam dengan Mendeportasi Aktivis Pro-Palestina
2 jam yang lalu
Sudah Terbang di Samudra...
Sudah Terbang di Samudra Hindia, Pesawat Ini Putar Balik ke Bandara setelah Penumpang Mencoba Buka Pintu
2 jam yang lalu
Sugianto Dipuji sebagai...
Sugianto Dipuji sebagai Pahlawan karena Menyelamatkan Lansia saat Kebakaran Hutan di Korea Selatan
3 jam yang lalu
Antisipasi Eskalasi...
Antisipasi Eskalasi dengan NATO, Putin Panggil 160.000 Pemuda untuk Wajib Militer
5 jam yang lalu
Infografis
3 Alasan Rusia Kini...
3 Alasan Rusia Kini Didukung AS untuk Melawan Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved