AIM-174B, Rudal Canggih Bisa Lindungi Kapal Induk AS Sekaligus Serang China

Kamis, 15 Agustus 2024 - 12:07 WIB
loading...
A A A
AIM-174B mengubah persamaan itu, menjaga pesawat pemburu kapal induk PLA keluar dari jarak tembak dan bahkan membahayakan pesawat mereka yang menyerang Taiwan, kata Cheih.

Itu meningkatkan kemungkinan Amerika Serikat akan terlibat dalam konflik besar di kawasan itu, imbuh dia.

"Hal yang penting adalah bahwa hal itu memungkinkan Amerika Serikat masuk sedikit lebih jauh ke Laut China Selatan selama konflik," kata seorang analis teknis pertahanan senior AS, yang menolak disebutkan namanya karena masalah itu sensitif.

"Dan itu berpotensi mengubah perilaku China karena akan menempatkan pesawat besar, lambat, dan tak bermanuver pada risiko yang lebih besar."

Keunggulan Jangkauan Serangan AIM-174B


Selama beberapa dekade, keunggulan Amerika Serikat dalam jet tempur siluman, pertama dengan F-117 dan kemudian dengan F-22 dan F-35, berarti rudal seperti AIM-120 adalah satu-satunya yang dibutuhkan.



Militer AS juga condong mengembangkan AMRAAM sebagai alternatif yang lebih murah daripada rudal baru, yang secara drastis meningkatkan kinerjanya selama beberapa dekade, kata Justin Bronk, pakar Angkatan Udara dan teknologi di Royal United Services Institute di London.

SM-6 masing-masing diperkirakan berharga sekitar USD4 juta, kata Missile Defense Advocacy Alliance, sementara AMRAAM berharga sekitar USD1 juta.

Negara-negara Eropa, yang tidak memiliki akses ke teknologi siluman hingga beberapa tahun terakhir, mengembangkan rudal Meteor bertenaga ramjet, dengan jangkauan 200 km, yang diproduksi oleh MBDA. MBDA tidak menanggapi permintaan komentar.

Munculnya pesawat siluman China seperti J-20, dan, yang lebih penting, rudal PL-15 yang dapat dibawa secara internal—dengan jangkauan 250 km (155 mil) atau lebih—mengikis keunggulan AS, kata Kelly Grieco, seorang peneliti senior di Stimson Center.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1900 seconds (0.1#10.140)