Olimpiade Lebih dari Sekadar Hiburan dan Permainan, tapi Bisnis Bernuansa Politis

Jum'at, 02 Agustus 2024 - 16:30 WIB
loading...
Olimpiade Lebih dari...
Keita Nakajima dari Jepang melakukan tee off pada tee pertama dan tee ketiga selama putaran kedua kompetisi golf Stroke Play Individu Putra Olimpiade Paris 2024 di Le Golf National di Guyancourt, Prancis, 2 Agustus 2024. Foto/EPA-EFE/ERIK S LESSER
A A A
PARIS - Olimpiade Paris melibatkan sekitar 10.500 atlet dari 200 negara atau kawasan. Namun, Olimpiade lebih dari sekadar hiburan dan permainan.

Olimpiade adalah bisnis raksasa yang menghasilkan pendapatan miliaran dolar bagi Komite Olimpiade Internasional (IOC).

Olimpiade juga merupakan perwakilan pengaruh geopolitik yang terlihat melalui klasemen perolehan medali, kehadiran para pemimpin dunia pada upacara pembukaan, dan lagu kebangsaan yang mengiringi para pemenang medali emas.

Berikut ini adalah gambaran tentang cara kerja IOC dan Olimpiade.

Ini adalah Bisnis, Bukan Badan Amal


Komite Olimpiade Internasional adalah badan nirlaba nonpemerintah yang berkantor pusat di Lausanne, Swiss.

91% pendapatannya diperoleh dari penjualan hak siar (61%) dan sponsor (30%). Pendapatan untuk siklus empat tahun terakhir Olimpiade Musim Dingin dan Musim Panas yang berakhir dengan Olimpiade Tokyo pada tahun 2021 adalah USD7,6 miliar.

IOC mengatakan mereka mengembalikan 90% pendapatannya kembali ke olahraga, meskipun atlet secara langsung hanya mendapatkan sebagian kecil.

Mungkin ada langkah yang sedang dilakukan untuk mengubahnya. IOC membuka kantor pusat baru pada tahun 2019 dengan biaya yang dilaporkan sekitar 190 juta franc Swiss, atau sekitar USD200 juta.

Negara tuan rumah menanggung sebagian besar tagihan untuk menggelar Olimpiade. Biaya untuk Olimpiade Tokyo secara resmi tercantum sebesar USD13 miliar.

Lebih dari setengahnya ditanggung oleh badan-badan pemerintah Jepang. Biaya Olimpiade sulit dilacak, tetapi audit
pemerintah Jepang menunjukkan biaya sebenarnya mungkin dua kali lipat dari yang tercantum.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Pertunjukan Tak Senonoh,...
Pertunjukan Tak Senonoh, Pelukan Emmanuel Macron dengan Menteri Olahraga di Olimpiade Paris 2024 Tuai Kritik
Prancis Tangkap Bocah...
Prancis Tangkap Bocah 15 Tahun karena Ancam Serang Presiden Israel
Siapa yang Bisa Menyabotase...
Siapa yang Bisa Menyabotase Rel Kereta Cepat Prancis? Dari Rusia hingga Ekstrimis Sayap Kiri
Israel: Iran Dalang...
Israel: Iran Dalang Sabotase Kereta Api Prancis Menjelang Olimpiade
Penumpang di Bandara...
Penumpang di Bandara Prancis-Swiss Dievakuasi karena Ancaman Bom Jelang Olimpiade 2024
Jelang Olimpiade 2024,...
Jelang Olimpiade 2024, Jaringan Kereta Cepat Prancis Lumpuh Akibat Sabotase Besar-besaran
Larang Atlet Berjilbab,...
Larang Atlet Berjilbab, Ini Daftar Kebijakan Rasis yang Terkenal di Prancis
China Diduga Berupaya...
China Diduga Berupaya Alihkan Isu Pelanggaran HAM Muslim Uighur
Kali Pertama dalam Sejarah,...
Kali Pertama dalam Sejarah, Arab Saudi Tampil di Olimpiade Musim Dingin
Rekomendasi
Menjelang Muktamar PPP,...
Menjelang Muktamar PPP, Mardiono Didorong Maju Jadi Ketum dari Berbagai DPW
Lewat Pagar Roboh, Mahasiswa...
Lewat Pagar Roboh, Mahasiswa Terobos Masuk Gedung DPR
Pabrik Gula Djatiroto...
Pabrik Gula Djatiroto Bakal Beroperasi sesuai Rencana
Berita Terkini
Ajudan Putin Ungkap...
Ajudan Putin Ungkap Tanggal Perundingan Rusia-AS Berikutnya di Riyadh
1 jam yang lalu
506 Tewas sejak Israel...
506 Tewas sejak Israel Mulai Lagi Genosida Gaza, Rumah Sakit Indonesia Kewalahan
2 jam yang lalu
Trump Surati Iran, Beri...
Trump Surati Iran, Beri Ultimatum 2 Bulan untuk Kesepakatan Nuklir Baru
3 jam yang lalu
Remehkan Houthi, Netanyahu...
Remehkan Houthi, Netanyahu Terbirit-birit Sembunyi saat Rudal Ditembakkan dari Yaman
3 jam yang lalu
Trump Disebut akan Mencalonkan...
Trump Disebut akan Mencalonkan Diri Lagi pada Pemilu 2028
4 jam yang lalu
Mufti Rusia Bongkar...
Mufti Rusia Bongkar Teori Konspirasi The Simpsons
5 jam yang lalu
Infografis
Trump: Kebakaran Los...
Trump: Kebakaran Los Angeles Lebih Parah dari Serangan Nuklir
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved