Asal-usul Jet Tempur Siluman, dari Pesawat Kayu Lapis Hitler hingga F-35 AS

Senin, 26 Februari 2024 - 15:05 WIB
loading...
A A A
Tujuan program JSF adalah untuk mengembangkan jet tempur siluman multi-peran yang dapat digunakan oleh Angkatan Udara, Angkatan Laut, dan Korps Marinir AS.

Lockheed Martin memenangkan kontrak untuk mengembangkan F-35 pada tahun 2001.

F-35 melakukan penerbangan pertamanya pada tahun 2006. Pesawat ini mengalami beberapa penundaan dan masalah selama pengembangan, tetapi akhirnya mulai beroperasi pada tahun 2015.

Ada tiga varian utama F-35, yakni F-35A (varian konvensional untuk Angkatan Udara), F-35B (varian lepas landas pendek dan pendaratan vertikal (STOVL) untuk Korps Marinir), dan F-35C (Varian berbasis kapal induk untuk Angkatan Laut).

F-35 digunakan oleh beberapa negara, termasuk Amerika Serikat, Inggris, Israel, Australia, dan Jepang. Sebagian besar negara NATO mengoperasikan jet tempur ini.

3. Jet Tempur Siluman Su-57


Ini adalah jet tempur siluman pertama Rusia yang dikembangkan oleh Sukhoi. Oleh NATO, pesawat ini dinamai sebagai Felon.

Pesawat ini dirancang untuk menghancurkan semua jenis target, baik udara, darat, maupun laut.

Pada 1980-an, Uni Soviet mulai mengembangkan jet tempur generasi kelima sebagai respon terhadap pengembangan F-22 Raptor di Amerika Serikat.

Pada 2002, Sukhoi memenangkan tender untuk mengembangkan jet tempur generasi kelima Rusia.

Pada 2010, prototipe pertama Su-57 melakukan penerbangan perdananya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1637 seconds (0.1#10.140)