5 Situs Arkeologi Gaza Paling Bersejarah yang Dihancurkan Zionis Israel

Senin, 08 Januari 2024 - 20:20 WIB
loading...
A A A

3. Rumah Al-Saqqa

Rumah Al-Saqqa terletak di lingkungan Shejaiya, sebelah timur Kota Gaza.

Dibangun pada abad ke-17, pada masa pemerintahan Ottoman Sultan Mehmed IV, oleh Ahmed Al-Saqqa, salah satu pedagang paling bergengsi saat itu.

Pada masa Nakba tahun 1948, ia dirusak oleh cangkang dan kemudian dipulihkan.

Pada tanggal 9 November 2023, pasukan Israel menargetkan dan menghancurkan rumah berusia 400 tahun tersebut.

4. Masjid Al-Sayid Hasyim

Salah satu yang paling menonjol di Jalur Gaza, Masjid Al-Sayid Hasim terletak di lingkungan Daraj, di jantung Kota Tua.

Masjid Hasyim didirikan pada masa Mamluk, dan diperbarui pada masa Kesultanan Utsmaniyah pada tahun 1930, dengan tetap mempertahankan gaya Mamluknya.

Masjid ini sangat dihormati karena menjadi tempat makam kakek buyut Nabi Muhammad, Hashim ibn Abd al-Manaf.

Selama perang di Gaza pada tahun 2014, pasukan Israel telah mengancam akan menghancurkan masjid kuno tersebut tetapi intervensi dari Kerajaan Yordania menghentikan operasi tersebut.

Masjid ini sebagian hancur selama agresi yang sedang berlangsung di Gaza.

5. Masjid Agung Omari

5 Situs Arkeologi Gaza Paling Bersejarah yang Dihancurkan Zionis Israel

Foto/Reuters

Melansir Palestine Chronicle, Masjid Agung Gaza, juga dikenal sebagai Masjid Agung Omari, dianggap sebagai yang tertua dan terbesar di Jalur Gaza.

Terletak di lingkungan Al-Daraj dan merupakan masjid terbesar ketiga di Palestina.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0967 seconds (0.1#10.140)