Israel Banjiri Terowongan Gaza dengan Air Laut, Putus Asa karena Gagal Kalahkan Hamas
loading...
A
A
A
“Karena pengalaman Mesir yang membanjir terowongan yang mengerikan, dan antisipasi bahwa Israel pasti akan mengambil pilihan seperti itu, terowongan-terowongan kelompok perlawanan dibuat sedemikian rupa sehingga memungkinkan mereka untuk mengakomodasi taktik-taktik yang kejam dan putus asa sekalipun,” papar Baroud.
Memang benar, meski seluruh sisi terowongan Gaza terbuat dari beton bertulang, tanahnya selalu dibiarkan dalam material aslinya, yang pada dasarnya berupa pasir dan tanah padat.
Menurut para ahli, pembangunan terowongan tersebut dilakukan untuk mengakomodasi kemungkinan banjir yang disengaja atau alami, yang cukup sering terjadi setiap musim dingin di Gaza.
Selain itu, fakta bahwa Israel, AS, dan sekutu Barat mereka telah menjajakan gagasan membanjiri terowongan sebagai salah satu strategi utama dalam mengalahkan kelompok perlawanan Palestina, telah memberikan cukup waktu bagi warga Palestina untuk bersiap menghadapi kemungkinan tersebut.
“Agar Israel berhasil membanjiri terowongan, mereka harus menguasai penuh Gaza terlebih dahulu, identifikasi lokasi semua terowongan, dan memulai proses pemompaan air laut secara perlahan, yang akan memakan waktu berbulan-bulan,” kata Baroud.
"Saat di mana Israel tidak mempertimbangkan kerugian besar akibat perlawanan keras di Gaza," imbuh dia, seperti dikutip Palestine Chronicle, Rabu (13/12/2023).
Memang benar, meski seluruh sisi terowongan Gaza terbuat dari beton bertulang, tanahnya selalu dibiarkan dalam material aslinya, yang pada dasarnya berupa pasir dan tanah padat.
Menurut para ahli, pembangunan terowongan tersebut dilakukan untuk mengakomodasi kemungkinan banjir yang disengaja atau alami, yang cukup sering terjadi setiap musim dingin di Gaza.
Selain itu, fakta bahwa Israel, AS, dan sekutu Barat mereka telah menjajakan gagasan membanjiri terowongan sebagai salah satu strategi utama dalam mengalahkan kelompok perlawanan Palestina, telah memberikan cukup waktu bagi warga Palestina untuk bersiap menghadapi kemungkinan tersebut.
“Agar Israel berhasil membanjiri terowongan, mereka harus menguasai penuh Gaza terlebih dahulu, identifikasi lokasi semua terowongan, dan memulai proses pemompaan air laut secara perlahan, yang akan memakan waktu berbulan-bulan,” kata Baroud.
"Saat di mana Israel tidak mempertimbangkan kerugian besar akibat perlawanan keras di Gaza," imbuh dia, seperti dikutip Palestine Chronicle, Rabu (13/12/2023).
(mas)