Demonstran Pro-Palestina Geruduk Rumah Biden, Kutuk Genosida di Gaza
loading...
A
A
A
WASHINGTON - Ratusandemonstran pro-Palestina berunjuk rasa di luar kediaman Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden di Delaware pada Sabtu (11/11/2023).
Demonstran mengecam dukungan Washington terhadap operasi militer Israel, yang seolah-olah melawan pejuang Hamas di Gaza, yang telah merenggut lebih dari 11.000 nyawa warga Palestina.
Bendera Palestina terlihat berkibar ketika massa meneriakkan “gencatan senjata sekarang” dan “Presiden Biden, Anda tidak bisa bersembunyi! Kami menuduh Anda melakukan genosida!”
Protes tersebut terjadi saat Biden menyampaikan pidato pada Upacara Nasional Arlington untuk memperingati Hari Veteran.
“Perang dan konflik, kematian dan kehilangan, bukanlah peninggalan sejarah Amerika, mereka adalah bagian dari sejarah Amerika,” ujar Biden dalam pidatonya.
Pemerintahan Biden menghadapi semakin banyak kritik atas pendiriannya terhadap perang Israel-Hamas.
Beberapa demonstrasi pro-Palestina telah terjadi di dekat Gedung Putih dalam beberapa pekan terakhir, dengan satu pintu masuk di dekat Sayap Barat baru-baru ini ditutupi dengan cetakan tangan berwarna merah darah dan grafiti bertuliskan ‘Genocide Joe’.
Demonstran mengecam dukungan Washington terhadap operasi militer Israel, yang seolah-olah melawan pejuang Hamas di Gaza, yang telah merenggut lebih dari 11.000 nyawa warga Palestina.
Bendera Palestina terlihat berkibar ketika massa meneriakkan “gencatan senjata sekarang” dan “Presiden Biden, Anda tidak bisa bersembunyi! Kami menuduh Anda melakukan genosida!”
Protes tersebut terjadi saat Biden menyampaikan pidato pada Upacara Nasional Arlington untuk memperingati Hari Veteran.
“Perang dan konflik, kematian dan kehilangan, bukanlah peninggalan sejarah Amerika, mereka adalah bagian dari sejarah Amerika,” ujar Biden dalam pidatonya.
Pemerintahan Biden menghadapi semakin banyak kritik atas pendiriannya terhadap perang Israel-Hamas.
Beberapa demonstrasi pro-Palestina telah terjadi di dekat Gedung Putih dalam beberapa pekan terakhir, dengan satu pintu masuk di dekat Sayap Barat baru-baru ini ditutupi dengan cetakan tangan berwarna merah darah dan grafiti bertuliskan ‘Genocide Joe’.