Ada Kemiripan, Ini Rahasia Orang-orang Selamat dari Tragedi Azerbaijan Airlines dan Jeju Air
loading...
A
A
A
SEOUL - Pesawat Azerbaijan Airlines jatuh di Kazakhstan pada hari Rabu (25/12/2024), diikuti kecelakaan pesawat Jeju Air pada hari Minggu (29/12/2024) di Korea Selatan. Ajaibnya, orang-orang yang selamat dari dua tragedi itu menunjukkan kesamaan dalam posisi tempat duduk.
Menempati kursi di bagian belakang pesawat adalah rahasia bagaimana orang-orang tersebut selamat dari tragedi.
Sebanyak 29 orang selamat dari kecelakaan Azerbaijan Airlines di Kazakhstan ketika 38 lainnya meninggal. Begitu juga dua pramugari pesawat Jeju Air selamat dalam tragedi di Korea Selatan, sementara 179 orang lainnya meninggal.
CNN melaporkan bahwa layanan darurat Korea Selatan mengatakan bagian ekor pesawat Jeju Air adalah satu-satunya bagian yang masih utuh setelah kecelakaan hari Minggu.
Belum diketahui secara pasti apa yang menyebabkan kecelakaan Azerbaijan Airlines dan Jeju Air.
Namun, secara umum, pengaturan tempat duduk dan tindakan awak di dalam pesawat dapat berkontribusi pada kelangsungan hidup orang-orang di dalamnya saat tragedi terjadi.
Secara khusus, kursi di bagian belakang pesawat—bagian tempat para penyintas Azerbaijan Airlines muncul dan lokasi kursi lompat tempat kru Jeju Air seharusnya duduk—secara historis merupakan yang paling aman, menurut data yang dianalisis Business Insider.
Data federal yang dianalisis oleh TIME Magazine pada tahun 2015, yang mengamati 17 kecelakaan pesawat antara tahun 1985 hingga 2000 yang memiliki korban selamat dan korban tewas serta peta kursi yang tersedia, menemukan sepertiga bagian belakang pesawat memiliki tingkat kematian sebesar 32%.
Kursi tengah belakang memiliki tingkat kematian terendah yaitu 28%.
Menempati kursi di bagian belakang pesawat adalah rahasia bagaimana orang-orang tersebut selamat dari tragedi.
Sebanyak 29 orang selamat dari kecelakaan Azerbaijan Airlines di Kazakhstan ketika 38 lainnya meninggal. Begitu juga dua pramugari pesawat Jeju Air selamat dalam tragedi di Korea Selatan, sementara 179 orang lainnya meninggal.
CNN melaporkan bahwa layanan darurat Korea Selatan mengatakan bagian ekor pesawat Jeju Air adalah satu-satunya bagian yang masih utuh setelah kecelakaan hari Minggu.
Belum diketahui secara pasti apa yang menyebabkan kecelakaan Azerbaijan Airlines dan Jeju Air.
Namun, secara umum, pengaturan tempat duduk dan tindakan awak di dalam pesawat dapat berkontribusi pada kelangsungan hidup orang-orang di dalamnya saat tragedi terjadi.
Secara khusus, kursi di bagian belakang pesawat—bagian tempat para penyintas Azerbaijan Airlines muncul dan lokasi kursi lompat tempat kru Jeju Air seharusnya duduk—secara historis merupakan yang paling aman, menurut data yang dianalisis Business Insider.
Data federal yang dianalisis oleh TIME Magazine pada tahun 2015, yang mengamati 17 kecelakaan pesawat antara tahun 1985 hingga 2000 yang memiliki korban selamat dan korban tewas serta peta kursi yang tersedia, menemukan sepertiga bagian belakang pesawat memiliki tingkat kematian sebesar 32%.
Kursi tengah belakang memiliki tingkat kematian terendah yaitu 28%.