Dijebloskan ke Penjara karena Selundupkan Narkoba, Kucing Ini Melarikan Diri

Senin, 03 Agustus 2020 - 16:12 WIB
loading...
Dijebloskan ke Penjara...
Ilustrasi seekor kucing. Foto/REUTERS
A A A
KOLOMBO - Seekor kucing ditahan di penjara utama Sri Lanka karena mencoba menyelundupkan narkoba dan kartu SIM ponsel. Namun, hewan ini berhasil melarikan diri.

Seorang pejabat polisi mengatakan kucing—yang dimanfaatkan sindikat penyeludup narkoba—tersebut terdeteksi oleh petugas intelijen penjara pada hari Sabtu di Penjara Welikada. Penjara itu dikenal dengan tingkat keamanan tinggi.

Si kucing membawa dua gram heroin, dua kartu SIM ponsel dan chip memori dalam kantong plastik kecil yang diikatkan di lehernya. (Baca: Hendak ke Australia, Pesawat Penuh Kokain Rp1,1 Triliun Jatuh di PNG )

Menurut surat kabar lokal, Arunayang dilansir AFP, Senin (3/8/2020), kucing itu melarikan diri pada hari Minggu dari ruang penjara tempat hewan itu dikurung.

Otoritas penjara belum bersedia berkomentar terkait pelarian kucing penyeludup narkoba tersebut.

Otoritas penjara sebelumnya melaporkan ada peningkatan insiden orang melemparkan paket kecil narkoba, ponsel dan pengisi daya telepon di dinding dalam beberapa pekan terakhir.

Sri Lanka menjadi negara yang sedang berjuang melawan masalah narkoba, di mana beberapa detektif anti-narkotika justru terlibat dalam penjualan obat-obatan terlarang yang disita.

Polisi pekan lalu menangkap seekor elang yang diduga digunakan oleh penyelundup narkoba untuk mendistribusikan narkoba di pinggiran kota Kolombo.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Mantan PNS Ini Dihukum...
Mantan PNS Ini Dihukum Penjara 468 Tahun dan Denda Rp674,6 Miliar atas Pencucian Uang
Tokoh Sayap Kanan Prancis...
Tokoh Sayap Kanan Prancis Le Pen Dijatuhi Hukuman 4 Tahun Penjara
10 Nama Negara Terpanjang...
10 Nama Negara Terpanjang di Dunia, Salah Satunya Mantan Penjajah
9 Fakta Kucing Caracal...
9 Fakta Kucing Caracal yang Berani Menyerang Tentara Israel dan Dijuluki Agen Hamas
Bos Narkoba Paling Ditakuti...
Bos Narkoba Paling Ditakuti Kabur dari Penjara, Picu Sayembara Berhadiah Rp16,5 Miliar
Sri Lanka di Bawah Bayang-Bayang...
Sri Lanka di Bawah Bayang-Bayang Kebijakan Asimilasi Etnis China
5 Fakta Penjara Raksasa...
5 Fakta Penjara Raksasa di El Salvador, dari Dihuni Psikopat hingga Sipir Selalu Bertopeng agar Tak Dikenal
Krisis Air di Gaza Semakin...
Krisis Air di Gaza Semakin Parah, Warga Harus Antre Berjam-jam
Miris! Dokter Spesialis...
Miris! Dokter Spesialis Jantung Gadungan Buka Praktik, 7 Pasien Tewas Pasca-Operasi
Rekomendasi
Smartphone, Komputer,...
Smartphone, Komputer, dan Alat Elektronik Akan Bebas dari Tarif Trump
Kisah Perang Bhatoro...
Kisah Perang Bhatoro Katong vs Ki Ageng Kutu dalam Penyebaran Islam di Ponorogo
Anggota Polres Dumai...
Anggota Polres Dumai Tewas di Tempat Hiburan Malam, Mulut Keluarkan Busa
Berita Terkini
Jepang Harus Bayar Mahal...
Jepang Harus Bayar Mahal untuk Aliansi dengan AS! Bukan Ancaman dari Musuh, tapi Terlalu Banyak Kasus Pemerkosaan
1 jam yang lalu
Tentara Israel Kepung...
Tentara Israel Kepung Rafah, Siapkan Serangan Besar untuk Membangun Koridor Morag
1 jam yang lalu
Perundingan AS dan Iran...
Perundingan AS dan Iran Berlansung Konstruktif dan Positif, Akankah Konflik Timur Tengah Mereda?
2 jam yang lalu
Rusia Lacak Kapal Selam...
Rusia Lacak Kapal Selam Nuklir Inggris yang Teknologinya Dinilai Sangat Tua dan Ketinggalan Zaman
3 jam yang lalu
The Times: Inggris Terlibat...
The Times: Inggris Terlibat Perang Rusia-Ukraina, Termasuk Kerahkan Pasukan Rahasia
8 jam yang lalu
Wanita Ini Melahirkan...
Wanita Ini Melahirkan Bayi Orang Lain karena Kesalahan dalam Proses IVF
8 jam yang lalu
Infografis
PM Bangladesh Sheikh...
PM Bangladesh Sheikh Hasina Kabur ke India Usai Mengundurkan Diri
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved