ISIS Klaim Serangan Mematikan di Kantor Intelijen Rusia

Sabtu, 22 April 2017 - 16:08 WIB
ISIS Klaim Serangan Mematikan di Kantor Intelijen Rusia
ISIS Klaim Serangan Mematikan di Kantor Intelijen Rusia
A A A
MOSKOW - Kelompok ekstrimis ISIS telah mengklaim bertanggung jawab atas serangan mematikan terhadap sebuah kantor agen intelijen domestik utama Rusia, FSB, di negara Asia Timur. Demikian laporan kelompok pemantau yang berbasis di Amerika Serikat.

Kantor Berita Amaq, sebuah sayap propaganda ISIS, merilis klaim tersebut dalam sebuah laporan singkat dalam bahasa Arab. Klaim ini disebar melalui aplikasi media sosial Telegram yang mengutip sebuah sumber keamanan, seperti dinukil dari laman al Arabiya, Sabtu (22/4/2017).

Menurut teks yang diterjemahkan ke bahasa Inggris oleh kelompok pemantau SITE, sumber tersebut mengatakan bahwa seorang "pejuang" ISIS menyerang sebuah kantor FSB di Khabarovsk, menewaskan tiga orang dan melukai yang lainnya.

Pejabat Rusia mengatakan dua orang tewas dalam insiden tersebut yaitu seorang pegawai FSB dan seorang warga sipil. Satu orang lainnya dilaporkan terluka. Penyerang itu tewas ditembak, kata FSB, menambahkan, "Ada informasi serangan ini terkait kelompok neo-Nazi."

Baca Juga: Kantor FSB Rusia Diserang, 2 Agen Intelijen Ditembak Mati

Laporan Amaq ini datang satu hari setelah ISIS juga mengklaim sebuah serangan di Paris yang menyebabkan seorang polisi tewas dan dua petugas lainnya terluka.

Baca Juga: ISIS Klaim Aksi Penembakan di Paris

Serangan mematikan terhadap petugas penegak hukum Rusia jarang terjadi di luar wilayah Kaukasus Utara yang bergejolak. Negara ini telah melihat dukungan signifikan bagi kelompok sayap kanan yang telah memicu konfrontasi brutal dengan imigran dari wilayah bekas Soviet.

Rusia telah siaga tinggi sejak dugaan serangan bom bunuh diri di kereta bawah tanah di kota Saint Petersburg pada 3 April lalu menewaskan 15 orang.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3574 seconds (0.1#10.140)