4 Fakta Fadaeian Velyat-11, Unjuk Kekuatan Iran untuk Ladeni Gertakan AS
loading...
A
A
A
JAKARTA - Iran, pada hari Minggu, memulai latihan Angkatan Udara tahunan bernama Fadaeian Velyat-11.
Ini sebagai unjuk kekuatan ketika Amerika Serikat (AS) mengerahkan kapal perang banyak jet tempur, termasuk F-35, ke kawasan Teluk Persia.
4 Fakta tentang Latihan Perang Fadaeian Velyat-11
Latihan perang ke-11 ini bertajuk "Fadaian Hareem Velyat-1402" atau "(Devotees of Velayat Sanctury-2023".
Menurut komandan Angkatan Udara di Distrik Anark, provinsi Isfahan, Brigadir Jenderal Hamid Vahedi, manuver tahunan ini dimulai pada hari Minggu dengan kode "Ya Hossein(AS)".
Nama kode itu merujuk pada Imam Hossein, putra Khalifah Ali bin Abi Thalib, atau cucu Nabi Muhammad SAW.
Latihan perang Fadaeian Velyat-11 melibatkan 11 pangkalan Angkatan Udara Iran: Pangkalan Shahid Babaei Isfahan, Pangkalan Shahid Lashkari Teheran, Pangkalan Shahid Noje Hamadan, Pangkalan Shahid Dawran Shiraz, Pangkalan Shahid Yasini Bushehr, Pangkalan Shahid Abdulkarimi Bandar Abbas, Pangkalan Vahdati Dezful, Pangkalan Shahid Fakouri Tabriz, Pangkalan Shahid Habibi Zaham Masyhad, Pangkalan Shahid Hosseini Birjand dan Pangkalan Shahid Delhamed Chabahar.
Latihan Angkatan Udara ini mempraktikkan metode untuk melawan serangan pasukan penyerang musuh menggunakan taktik baru dengan cara yang terkendali di Pangkalan Udara Shahid Babaei di Isfahan.
Lebih dari 90 pesawat tempur dan pesawat pengebom dikerahkan dalam latihan perang Fadaeian Velyat-11.
Selain itu, manuver kali ini juga melibatkan berbagai drone tempur canggih seperti Kaman-12, Karar, Mohajer 6 dan Arash yang semuanya dilengkapi dengan berbagai hulu ledak dan membawa berbagai jenis peralatan perang elektronik.
Latihan perang Fadaeian Velyat-11 digelar setelah AS mengumumkan pengerahan kapal perang dan banyak jet tempur ke kawasan Teluk Persia untuk menyampaikan "pesan gertakan" kepada Iran.
Pentagon mengumumkan bahwa kapal perang USS Thomas Hudner, bersama dengan banyak jet tempur termasuk F-16 dan F-35, sedang dikerahkan untuk meningkatkan keamanan di wilayah Teluk Persia.
Pentagon, secara khusus, menekankan bahwa pengerahan aset-aset tempur itu untuk mencegah Iran merebut lebih banyak kapal-kapan tanker minyak di perairan Selat Hormuz.
Ini sebagai unjuk kekuatan ketika Amerika Serikat (AS) mengerahkan kapal perang banyak jet tempur, termasuk F-35, ke kawasan Teluk Persia.
4 Fakta tentang Latihan Perang Fadaeian Velyat-11
1. Kode Latihan Perang: Ya Hossein (AS)
Latihan perang ke-11 ini bertajuk "Fadaian Hareem Velyat-1402" atau "(Devotees of Velayat Sanctury-2023".
Menurut komandan Angkatan Udara di Distrik Anark, provinsi Isfahan, Brigadir Jenderal Hamid Vahedi, manuver tahunan ini dimulai pada hari Minggu dengan kode "Ya Hossein(AS)".
Nama kode itu merujuk pada Imam Hossein, putra Khalifah Ali bin Abi Thalib, atau cucu Nabi Muhammad SAW.
2. Manuver Libatkan 11 Pangkalan Angkatan Udara Iran
Latihan perang Fadaeian Velyat-11 melibatkan 11 pangkalan Angkatan Udara Iran: Pangkalan Shahid Babaei Isfahan, Pangkalan Shahid Lashkari Teheran, Pangkalan Shahid Noje Hamadan, Pangkalan Shahid Dawran Shiraz, Pangkalan Shahid Yasini Bushehr, Pangkalan Shahid Abdulkarimi Bandar Abbas, Pangkalan Vahdati Dezful, Pangkalan Shahid Fakouri Tabriz, Pangkalan Shahid Habibi Zaham Masyhad, Pangkalan Shahid Hosseini Birjand dan Pangkalan Shahid Delhamed Chabahar.
3. Libatkan 90 Pesawat Tempur dan Berbagai Drone Canggih
Latihan Angkatan Udara ini mempraktikkan metode untuk melawan serangan pasukan penyerang musuh menggunakan taktik baru dengan cara yang terkendali di Pangkalan Udara Shahid Babaei di Isfahan.
Lebih dari 90 pesawat tempur dan pesawat pengebom dikerahkan dalam latihan perang Fadaeian Velyat-11.
Selain itu, manuver kali ini juga melibatkan berbagai drone tempur canggih seperti Kaman-12, Karar, Mohajer 6 dan Arash yang semuanya dilengkapi dengan berbagai hulu ledak dan membawa berbagai jenis peralatan perang elektronik.
4. Ladeni Gertakan AS
Latihan perang Fadaeian Velyat-11 digelar setelah AS mengumumkan pengerahan kapal perang dan banyak jet tempur ke kawasan Teluk Persia untuk menyampaikan "pesan gertakan" kepada Iran.
Pentagon mengumumkan bahwa kapal perang USS Thomas Hudner, bersama dengan banyak jet tempur termasuk F-16 dan F-35, sedang dikerahkan untuk meningkatkan keamanan di wilayah Teluk Persia.
Pentagon, secara khusus, menekankan bahwa pengerahan aset-aset tempur itu untuk mencegah Iran merebut lebih banyak kapal-kapan tanker minyak di perairan Selat Hormuz.
(mas)