Remaja Ditembak Mati Polisi, Macron: Tidak Dapat Dimaafkan
loading...
A
A
A
Setelah kerusuhan semalam, Kementerian Dalam Negeri Prancis mengatakan 2.000 polisi telah dikerahkan di wilayah Paris.
Jalanan Nanterre tampak tenang pada Rabu pagi dan Fatima, seorang warga, berharap tidak akan ada lagi kekerasan.
"Untuk memberontak seperti yang kita lakukan kemarin tidak akan mengubah banyak hal, kita perlu berdiskusi dan berbicara," katanya.
Lihat Juga: Bangsa Tak Tahu Terima Kasih! Presiden Prancis Tuding Netanyahu Tidak Boleh Lupa kalau Israel Dibentuk PBB
Jalanan Nanterre tampak tenang pada Rabu pagi dan Fatima, seorang warga, berharap tidak akan ada lagi kekerasan.
"Untuk memberontak seperti yang kita lakukan kemarin tidak akan mengubah banyak hal, kita perlu berdiskusi dan berbicara," katanya.
Lihat Juga: Bangsa Tak Tahu Terima Kasih! Presiden Prancis Tuding Netanyahu Tidak Boleh Lupa kalau Israel Dibentuk PBB
(ian)