4 Miliader yang Menjadi Kaya Raya di Usia Senja, Nomor 2 Sutradara Legendaris
loading...
A
A
A
Warren Buffett bukanlah anak laki-laki biasa. Di tahun-tahun awalnya, keahliannya dalam matematika membedakannya dari teman-temannya. Mereka yang mengenalnya saat itu bercerita tentang kemampuannya melakukan perhitungan panjang di kepalanya. Pada usia 7 tahun, Buffett frustrasi dengan tantangan keuangan yang dihadapi keluarganya yang beranggotakan lima orang.
Waffett meminjam sebuah buku berjudul Seribu Cara Menghasilkan USD1.000, dan seorang pengusaha lahir. Buffett menyerap teknik-teknik dalam buku itu dan menemukan cara-cara baru untuk menerapkan informasi tersebut. Segera, dia memiliki serangkaian usaha bisnis yang sukses yang membuka dunia peluang bagi Buffett dan keluarganya.
Buffett berusia 11 tahun ketika dia membeli sahamnya sendiri untuk pertama kalinya. Dia memilih tiga saham Cities Service Preferred, yang masing-masing diberi harga USD38. Saham turun menjadi USD27 per saham, itu membuat Buffett khawatir. Namun, dia bertahan berdasarkan apa yang dia ketahui tentang perusahaan, dan dia diberi penghargaan.
Buffett menjual sahamnya seharga USD40, menghasilkan keuntungan total sebesar USD6. Buffett kemudian mengatakan bahwa pelajaran yang dia terapkan selama sisa hidupnya: pentingnya kesabaran dalam membuat keputusan investasi.
2. George Lucas: 52
Foto/Reuters
George Lucas memiliki kekayaan bersih senilai USD5,7 miliar atau Rp85 triliun.
Lucas mungkin arsitek di balik dua waralaba film paling terkenal di zaman ini. Dia menghasilkan sebagian besar uangnya dengan menjual studio produksinya Lucasfilm ke Disney seharga USD4,05 miliar dalam bentuk tunai dan saham pada 2012. Dia pertama kali menjadi miliarder mandiri pada 1996 pada usia 52 tahun.
Dapat dikatakan kalau tidak ada pembuat film abad ke-20 lainnya yang memiliki pengaruh lebih besar pada industri film selain Lucas. Semangatnya untuk inovasi menempa hubungan baru antara hiburan dan teknologi yang merevolusi dunia perfilman dunia. Ketajaman bisnisnya yang luar biasa mengubah lisensi film dan merchandising menjadi industri bernilai miliaran dolar. Dan trilogi "Star Wars" -nya mengantar era mega-blockbuster Hollywood.
Lucas lahir di Modesto, California, pada tanggal 14 Mei 1944, bercita-cita menjadi seorang pembalap mobil. Dia berubah pikiran tentang karir balap, bagaimanapun, ketika kecelakaan yang hampir fatal menghancurkan paru-parunya dan mengirimnya ke rumah sakit selama tiga bulan hanya beberapa hari sebelum lulus SMA. Pengalaman itu mengubah Lucas. Lucas mendaftar di Modesto Junior College, di mana dia mengembangkan ketertarikannya pada sinematografi. Memutuskan untuk berkarier di dunia film, dia mendaftar ke sekolah film Universitas Southern California (USC) yang bergengsi. Semenjak itu, jejak kesuksesannya mulai dirintis dengan pantang menyerah.
Waffett meminjam sebuah buku berjudul Seribu Cara Menghasilkan USD1.000, dan seorang pengusaha lahir. Buffett menyerap teknik-teknik dalam buku itu dan menemukan cara-cara baru untuk menerapkan informasi tersebut. Segera, dia memiliki serangkaian usaha bisnis yang sukses yang membuka dunia peluang bagi Buffett dan keluarganya.
Buffett berusia 11 tahun ketika dia membeli sahamnya sendiri untuk pertama kalinya. Dia memilih tiga saham Cities Service Preferred, yang masing-masing diberi harga USD38. Saham turun menjadi USD27 per saham, itu membuat Buffett khawatir. Namun, dia bertahan berdasarkan apa yang dia ketahui tentang perusahaan, dan dia diberi penghargaan.
Buffett menjual sahamnya seharga USD40, menghasilkan keuntungan total sebesar USD6. Buffett kemudian mengatakan bahwa pelajaran yang dia terapkan selama sisa hidupnya: pentingnya kesabaran dalam membuat keputusan investasi.
2. George Lucas: 52
Foto/Reuters
George Lucas memiliki kekayaan bersih senilai USD5,7 miliar atau Rp85 triliun.
Lucas mungkin arsitek di balik dua waralaba film paling terkenal di zaman ini. Dia menghasilkan sebagian besar uangnya dengan menjual studio produksinya Lucasfilm ke Disney seharga USD4,05 miliar dalam bentuk tunai dan saham pada 2012. Dia pertama kali menjadi miliarder mandiri pada 1996 pada usia 52 tahun.
Dapat dikatakan kalau tidak ada pembuat film abad ke-20 lainnya yang memiliki pengaruh lebih besar pada industri film selain Lucas. Semangatnya untuk inovasi menempa hubungan baru antara hiburan dan teknologi yang merevolusi dunia perfilman dunia. Ketajaman bisnisnya yang luar biasa mengubah lisensi film dan merchandising menjadi industri bernilai miliaran dolar. Dan trilogi "Star Wars" -nya mengantar era mega-blockbuster Hollywood.
Lucas lahir di Modesto, California, pada tanggal 14 Mei 1944, bercita-cita menjadi seorang pembalap mobil. Dia berubah pikiran tentang karir balap, bagaimanapun, ketika kecelakaan yang hampir fatal menghancurkan paru-parunya dan mengirimnya ke rumah sakit selama tiga bulan hanya beberapa hari sebelum lulus SMA. Pengalaman itu mengubah Lucas. Lucas mendaftar di Modesto Junior College, di mana dia mengembangkan ketertarikannya pada sinematografi. Memutuskan untuk berkarier di dunia film, dia mendaftar ke sekolah film Universitas Southern California (USC) yang bergengsi. Semenjak itu, jejak kesuksesannya mulai dirintis dengan pantang menyerah.