Pria AS Bantai Tetangga Setelah Diminta Berhenti Tembakan Senapan, 5 Tewas

Minggu, 30 April 2023 - 07:13 WIB
loading...
Pria AS Bantai Tetangga Setelah Diminta Berhenti Tembakan Senapan, 5 Tewas
Pria AS habisi tetangga setelah diminta berhenti tembakan senapan, 5 tewas termasuk anak-anak. Foto/CTV
A A A
WASHINGTON - Sedikitnya lima orang tewas, termasuk anak berusia 8 tahun, di sebuah rumah di Cleveland, Texas, Amerika Serikat (AS) setelah seorang pria mengamuk saat tetangganya mengeluhkan kebisingan akibat tembakan. Hal itu diungkapkan Kantor Sheriff Wilayah San Jacinto.

Sheriff San Jacinto County Greg Capers mengatakan pelaku, yang masih buron, tengah menembakkan senapan di halaman rumahnya ketika tetangga memintanya untuk berhenti karena seorang bayi sedang mencoba untuk tidur. Tersangka kemudian menembaki para tetangga.

“Para korban, mereka datang ke pagar dan berkata, 'Hei, bisakah kamu tidak menembak di halaman. Kami punya bayi kecil yang sedang mencoba untuk tidur,'” kata Capers seperti dilansir dari CNN, Minggu (30/4/2023).

Tersangka, yang sedang minum, menjawab: "Saya akan melakukan apa yang saya inginkan di halaman depan rumah saya."

Sheriff mengatakan pihak berwenang menemukan para korban pada Jumat malam setelah menerima laporan sekitar pukul 11:30 malam waktu setempat.

Capers mengatakan kamera di bel pintu rumah para korban di beberapa titik menangkap tersangka yang mendekat dengan senapannya.

"Banyak orang ditembak di sekitar kediaman," kata Capers.



"Dua korban perempuan di kamar tidur menggunakan tubuh mereka untuk melindungi dua anak kecil yang selamat," tambahnya.

“Mereka berusaha merawat bayi mereka dan menjaga agar bayi mereka tetap hidup,” kata Capers tentang para korban.

Para korban ditembak di atas leher dari jarak dekat. “Hampir bergaya eksekusi,” menurut Capers.

Menurtu Capers ada 10 orang di dalam rumah pada saat penembakan terjadi.

"Para korban berusia antara 8 hingga 40 tahun," kata Capers kepada wartawan Sabtu pagi. Korban berusia 8 tahun dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit.

Menurut pihak berwenang tiga orang dibawa ke rumah sakit, dan dua dievaluasi di tempat kejadian dan dibebaskan.



Identitas para korban tidak diketahui. Sheriff mengatakan para korban berasal dari Honduras, dan beberapa telah tiba di rumah dari Houston dalam beberapa hari terakhir.

Cleveland berjarak sekitar satu jam di timur laut Houston.

Capers mengidentifikasi tersangka sebagai Francisco Oropeza yang berusia 38 tahun. Pihak berwenang memiliki salinan kartu konsulat tersangka dan sedang mencarinya.

Kantor Lapangan FBI Houston membantu dalam perburuan, kata agensi itu melalui Twitter.

Pihak berwenang sendiri sebelumnya telah menerima laporan tentang tersangka yang menembakkan senapan di halaman rumahnya.

Menurut Capers Tersangka diketahui menembakkan senapan .223. Selongsong peluru ditemukan di luar rumah. Sedikitnya tiga senjata ditemukan di rumah tersangka.

Pihak berwenang percaya pria bersenjata itu tidak lagi berada di daerah tersebut. Seorang hakim setempat mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk tersangka. Penyelidik telah berbicara dengan istri pria bersenjata itu.

(ian)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1630 seconds (0.1#10.140)