Gara-gara Ini Angkatan Darat AS Harus Ganti Nama Senapan Barunya

Sabtu, 21 Januari 2023 - 14:01 WIB
loading...
A A A
Perencana Angkatan Darat AS sudah bersiap untuk beban yang lebih berat dari amunisi baru dan berharap tentara membawa lebih sedikit dalam pertempuran berikutnya. Senjata M7 memiliki berat 4,4 kg, jauh lebih berat dari M4 yang hanya 2,8 kg. Tentara AS nantinya juga akan menggunakan magasin 20 peluru, berkurang 10 peluru dari magasin yang telah digunakan Angkatan Darat selama beberapa dekade. Beban tempur standar untuk senapan baru diharapkan menjadi 140 peluru, penurunan tajam dari 210 peluru untuk M4.



Tentara AS yang membawa senapan mesin ringan baru akan mendapat keringanan, dengan M250 berbobot 6,5 kg, dibandingkan dengan SAW 8,7 kg. Tetapi pasukan diharapkan hanya membawa 400 butir amunisi yang lebih berat, penurunan tajam dari beban standar 600 butir untuk penembak SAW.

Persenjataan baru adalah bagian dari rencana jangka panjang Angkatan Darat AS yang lebih besar untuk memodernisasi kekuatannya pada tahun 2030, dengan para pemimpin militer bertujuan untuk memperbarui formasinya sehingga mereka siap untuk melawan militer konvensional, sebuah perubahan dari pertempuran dua dekade terakhir sebagai bagian dari era Global War on Terror.

Beberapa dari upaya tersebut juga mencakup investasi pada kendaraan baru, robotika, rudal jarak jauh, dan peningkatan sistem pertahanan udara.

“Sebagian besar doktrin yang kami gunakan dan sistem persenjataannya adalah akhir tahun 70-an, awal tahun 80-an, yang telah kami tingkatkan secara bertahap,” kata Jenderal James McConville, perwira tinggi Angkatan Darat pada acara Asosiasi Angkatan Darat AS, Rabu lalu.

"Kami melihat keluar dari Irak dan Afghanistan, dan kami harus siap untuk operasi tempur skala besar," imbuhnya.

(ian)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1102 seconds (0.1#10.140)