4 Rudal Balistik Antar Benua Andalan Rusia dengan Kekuatan Mengerikan
Senin, 16 Januari 2023 - 17:46 WIB
Dikenal sebagai Heavy ICBM, Sarmat bisa membawa muatan sampai 10 ton dengan berbagai pilihan hulu ledak.
Media Rusia menyebut bahwa rudal ini bisa membawa 10 hulu ledak besar, 16 hulu ledak kecil, hingga kendaraan hipersonik boost-glide.
2. RS-24 Yars
RS-24 Yars atau SS-29 (nama NATO) merupakan peluru kendali antar benua berkekuatan nuklir buatan Rusia. Mengutip laman MilitaryToday, rudal ini adalah versi perbaikan dari Topol-M yang menggunakan sasis beroda 16x16.
Yars dikembangkan dengan lebih baik dari Topol-M. Pertama kali diuji pada tahun 2007, RS-24 Yars diadopsi pasukan Rusia pada 2010. Selain itu, rudal mematikan ini diketahui bisa menjangkau hingga 12.000 km.
Perbedaan utama Yars dengan Topol adalah kehadiran MIRV yang bisa membawa sedikitnya 6 hulu ledak dan bisa ditargetkan secara independen.
Lebih lanjut, rudal ini juga dirancang untuk melawan sistem pertahanan rudal musuh. Diperkirakan setidaknya punya 60% peluang menembus pertahanan lawan.
3. RT-2PM2 Topol-M
Rudal balistik antar benua andalan Rusia berikutnya adalah RT-2PM2 Topol-M. Mengutip laman Missile Threat, pengembangan Topol-M dimulai sejak akhir 1980-an sebagai upgrade dari SS-25.
Media Rusia menyebut bahwa rudal ini bisa membawa 10 hulu ledak besar, 16 hulu ledak kecil, hingga kendaraan hipersonik boost-glide.
2. RS-24 Yars
RS-24 Yars atau SS-29 (nama NATO) merupakan peluru kendali antar benua berkekuatan nuklir buatan Rusia. Mengutip laman MilitaryToday, rudal ini adalah versi perbaikan dari Topol-M yang menggunakan sasis beroda 16x16.
Yars dikembangkan dengan lebih baik dari Topol-M. Pertama kali diuji pada tahun 2007, RS-24 Yars diadopsi pasukan Rusia pada 2010. Selain itu, rudal mematikan ini diketahui bisa menjangkau hingga 12.000 km.
Perbedaan utama Yars dengan Topol adalah kehadiran MIRV yang bisa membawa sedikitnya 6 hulu ledak dan bisa ditargetkan secara independen.
Lebih lanjut, rudal ini juga dirancang untuk melawan sistem pertahanan rudal musuh. Diperkirakan setidaknya punya 60% peluang menembus pertahanan lawan.
3. RT-2PM2 Topol-M
Rudal balistik antar benua andalan Rusia berikutnya adalah RT-2PM2 Topol-M. Mengutip laman Missile Threat, pengembangan Topol-M dimulai sejak akhir 1980-an sebagai upgrade dari SS-25.
tulis komentar anda