MBS: Negara-negara Arab Menanti Fase Baru Kemitraan dengan China

Sabtu, 10 Desember 2022 - 05:30 WIB
Xo menambahkan China mendukung pembentukan negara Palestina di sepanjang perbatasan tahun 1967 dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya.

Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi juga menyoroti pentingnya hubungan Arab-China.

Dia mengatakan koordinasi dengan China harus ditingkatkan untuk menyelesaikan krisis regional dan internasional.

Mengomentari tantangan saat ini, al-Sisi mengatakan keamanan air merupakan “ancaman eksistensial”, oleh karena itu masalah tersebut harus menjadi prioritas dalam hal kerja sama.

Dia juga meminta Ethiopia terlibat “dalam mencapai solusi akhir untuk masalah Bendungan Renaisans.”

Bendungan besar senilai USD4,2 miliar telah menjadi pusat sengketa regional sejak Ethiopia memulai proyek tersebut pada tahun 2011.

Mesir dan Sudan melihatnya sebagai ancaman karena ketergantungan mereka pada perairan Nil, sementara Ethiopia menganggapnya penting untuk elektrifikasi dan pembangunannya.

Sementara itu, Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengatakan dia mendukung China melawan "kampanye jahat" yang dihadapinya.

Mengenai konflik Israel-Palestina, Abbas mengutuk upaya Israel mengubah identitas Arab di Yerusalem dan mengatakan Israel harus bertanggung jawab atas pelanggarannya.

“Masyarakat internasional harus memboikot setiap pemerintah Israel yang tidak mengakui perdamaian,” tegas dia.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More