Ini 5 Pemimpin Dunia Tewas Ditembak, Terbaru Shinzo Abe
Sabtu, 09 Juli 2022 - 07:48 WIB
Dikutip dari History.com, Gandhi yang berusia 78 tahun, lemah karena berpuasa, ditembak ketika melintasi taman Birla House oleh keponakannya dalam perjalanan ke pertemuan doa, ketika Godse muncul dari kerumunan yang mengagumi, membungkuk padanya dan menembaknya tiga kali dari jarak dekat di perut dan dada.
Berbicara di radio, Perdana Menteri India saat itu, Pandit Nehru berkata: “Bapak bangsa tidak ada lagi. Sekarang cahaya telah padam dari hidup kita, saya tidak tahu apa yang harus saya katakan kepada Anda dan bagaimana mengatakannya. Pemimpin kita tercinta tidak ada lagi.’
2. John Fitzgerald Kennedy
Penembakan yang menimpa John F. Kennedy menjadi salah satu tragedi pembunuhan yang paling diingat sepanjang sejarah. Tak hanya di AS, tapi juga di seluruh dunia. Hingga kini, misteri masih menyelimuti insiden penembakan ini. Kennedy lahir di Brookline, Massachusetts, 29 Mei 1917.
Ia menjabat sebagai orang nomor satu di AS sejak 20 Januari 1961 hingga 22 November 1963. Kennedy adalah Presiden AS ke-25 dan salah satu presiden yang namanya selalu dikenang oleh warga AS hingga kini. Insiden penembakan Kennedy terjadi di Dallas, Texas, pada 22 November 1963. Ketika tengah berada dalam konvoi kendaraan terbuka, sebuah peluru yang ditembakan dari jarak jauh mengenai bagian tenggorokan, punggung atas, dan kepala.
Kennedy pun tewas. Meski pemerintah AS menyatakan Lee Harvey Oswald sebagai pelaku penembakan, namun banyak pihak yang meragukan hal itu. Sejumlah teori konspirasi masih menyelimuti kasus penembakan ini, bahkan setelah puluhan tahun berlalu.
4. Jovenel Moise
Presiden Haiti Jovenel Moise ditembak 12 kali dengan peluru berkaliber tinggi sebelum akhirnya menyerah pada luka-luka yang dideritanya. Hal itu diungkapkan oleh Hakim Haiti Carl Henry Destin dalam sebuah wawancara dengan surat kabar negara itu Le Nouvelliste.
Menurut Destin, selongsong peluru kaliber 5,56 mm dan peluru kaliber 7,62 mm ditemukan di rumah almarhum presiden. Untuk diketahui, peluru kaliber 5,56 mm biasa digunakan dalam berbagai senjata NATO seperti M4A1 dan FN SCAR. Sedangkan peluru kaliber 7,62 biasanya digunakan dalam keluarga senjata AK.
Berbicara di radio, Perdana Menteri India saat itu, Pandit Nehru berkata: “Bapak bangsa tidak ada lagi. Sekarang cahaya telah padam dari hidup kita, saya tidak tahu apa yang harus saya katakan kepada Anda dan bagaimana mengatakannya. Pemimpin kita tercinta tidak ada lagi.’
2. John Fitzgerald Kennedy
Penembakan yang menimpa John F. Kennedy menjadi salah satu tragedi pembunuhan yang paling diingat sepanjang sejarah. Tak hanya di AS, tapi juga di seluruh dunia. Hingga kini, misteri masih menyelimuti insiden penembakan ini. Kennedy lahir di Brookline, Massachusetts, 29 Mei 1917.
Ia menjabat sebagai orang nomor satu di AS sejak 20 Januari 1961 hingga 22 November 1963. Kennedy adalah Presiden AS ke-25 dan salah satu presiden yang namanya selalu dikenang oleh warga AS hingga kini. Insiden penembakan Kennedy terjadi di Dallas, Texas, pada 22 November 1963. Ketika tengah berada dalam konvoi kendaraan terbuka, sebuah peluru yang ditembakan dari jarak jauh mengenai bagian tenggorokan, punggung atas, dan kepala.
Kennedy pun tewas. Meski pemerintah AS menyatakan Lee Harvey Oswald sebagai pelaku penembakan, namun banyak pihak yang meragukan hal itu. Sejumlah teori konspirasi masih menyelimuti kasus penembakan ini, bahkan setelah puluhan tahun berlalu.
4. Jovenel Moise
Presiden Haiti Jovenel Moise ditembak 12 kali dengan peluru berkaliber tinggi sebelum akhirnya menyerah pada luka-luka yang dideritanya. Hal itu diungkapkan oleh Hakim Haiti Carl Henry Destin dalam sebuah wawancara dengan surat kabar negara itu Le Nouvelliste.
Menurut Destin, selongsong peluru kaliber 5,56 mm dan peluru kaliber 7,62 mm ditemukan di rumah almarhum presiden. Untuk diketahui, peluru kaliber 5,56 mm biasa digunakan dalam berbagai senjata NATO seperti M4A1 dan FN SCAR. Sedangkan peluru kaliber 7,62 biasanya digunakan dalam keluarga senjata AK.
tulis komentar anda