Profil Pavel Sukhoi, Pendiri Produsen Jet Tempur Andalan Rusia
Senin, 30 Mei 2022 - 16:30 WIB
MOSKOW - Pavel Osipovich Sukhoi adalah seorang insinyur aviasi dan insinyur pesawat Soviet. Ia dikenal sebagai pendiri Biro Desain Sukhoi (Sukhoi Design Bureau). Namanya kini dipakai untuk berbagai jenis jet tempur andalan Rusia.
Sukhoi lahir di Hlybokaye dekat Vitebsk, sebuah kota kecil di Belarusia yang saat itu merupakan Provinsi Vilna di Kekaisaran Rusia.
Pada tahun 1905 hingga 1914, ia menempuh pendidikan di Gomel Gymnasium (sekarang Universitas Transportasi Negeri Belarusia). Pada tahun 1915 ia pergi ke Sekolah Teknik Imperial Moskow.
Di sinilah ia mendapat gelarnya pada tahun 1925. Sukhoi juga sempat mengikuti militer setelah Perang Dunia I, namun sayangnya pada 1920 ia diberhentikan karena alasan kesehatan.
Kariernya dimulai pada Maret 1925 dengan bekerja sebagai insinyur aviasi di TsAGI (The Central Aerohydrodynamic Institute) dan Pabrik Moskow Nomor 156.
Selaras dengan pekerjaan tersebut, Sukhoi juga merancang dan membangun berbagai pesawat yang memecahkan rekor dunia.
Pesawat tersebut di antaranya Tupolev ANT-25 , TB-1, dan pesawat pengebom berat TB-3.
Berkat kegigihannya, Sukhoi diangkat menjadi Kepala Departemen Teknik Dan Desain di TsAGI, tahun 1932. Enam tahun berikutnya, tepatnya di tahun 1938, ia mendapat promosi jabatan di Departemen Desain.
Sukhoi juga mengembangkan pesawat ringan multiguna Su-2, yang beroperasi pada tahun-tahun awal Great Patriotic War (Perang Patriotik Besar).
Barulah pada bulan September 1939, Sukhoi mendirikan Departemen Teknik dan Desain Independen bernama Biro Desain Sukhoi (OKB Sukhoi).
Di sana, ia kembali mengembangkan pesawat-pesawat dengan fitur yang brilian.
Kariernya berubah arah di tahun 1958 – 1974. Sukhoi diangkat menjadi wakil dari Supreme Soviet of the USSR, lembaga tertinggi di kekuasaan negara Soviet.
Sayangnya pada tahun 1975 atau setahun setelah menyelesaikan jabatan terakhirnya, ia meninggal dan dikebumikan di Pemakaman Novodevichy.
Sukhoi lahir di Hlybokaye dekat Vitebsk, sebuah kota kecil di Belarusia yang saat itu merupakan Provinsi Vilna di Kekaisaran Rusia.
Pada tahun 1905 hingga 1914, ia menempuh pendidikan di Gomel Gymnasium (sekarang Universitas Transportasi Negeri Belarusia). Pada tahun 1915 ia pergi ke Sekolah Teknik Imperial Moskow.
Di sinilah ia mendapat gelarnya pada tahun 1925. Sukhoi juga sempat mengikuti militer setelah Perang Dunia I, namun sayangnya pada 1920 ia diberhentikan karena alasan kesehatan.
Kariernya dimulai pada Maret 1925 dengan bekerja sebagai insinyur aviasi di TsAGI (The Central Aerohydrodynamic Institute) dan Pabrik Moskow Nomor 156.
Selaras dengan pekerjaan tersebut, Sukhoi juga merancang dan membangun berbagai pesawat yang memecahkan rekor dunia.
Pesawat tersebut di antaranya Tupolev ANT-25 , TB-1, dan pesawat pengebom berat TB-3.
Berkat kegigihannya, Sukhoi diangkat menjadi Kepala Departemen Teknik Dan Desain di TsAGI, tahun 1932. Enam tahun berikutnya, tepatnya di tahun 1938, ia mendapat promosi jabatan di Departemen Desain.
Sukhoi juga mengembangkan pesawat ringan multiguna Su-2, yang beroperasi pada tahun-tahun awal Great Patriotic War (Perang Patriotik Besar).
Barulah pada bulan September 1939, Sukhoi mendirikan Departemen Teknik dan Desain Independen bernama Biro Desain Sukhoi (OKB Sukhoi).
Di sana, ia kembali mengembangkan pesawat-pesawat dengan fitur yang brilian.
Kariernya berubah arah di tahun 1958 – 1974. Sukhoi diangkat menjadi wakil dari Supreme Soviet of the USSR, lembaga tertinggi di kekuasaan negara Soviet.
Sayangnya pada tahun 1975 atau setahun setelah menyelesaikan jabatan terakhirnya, ia meninggal dan dikebumikan di Pemakaman Novodevichy.
(sya)
tulis komentar anda