Horor, 11 Tewas Kesetrum Listrik Saat Prosesi Keagaamaan di India

Rabu, 27 April 2022 - 20:15 WIB
11 orang tewas kesetrum listrik saat proses keagamaan di India. Foto/BBC
NEW DELHI - Sedikitnya 11 orang tewas kesetrum listrik dan 15 lainnya terluka selama prosesi keagamaan yang diadakan oleh sebuah kuil di Tamil Nadu, India selatan.

Pihak kepolisian setempat mengatakan kecelakaan itu terjadi ketika kereta kuil bersentuhan dengan kabel listrik bertransmisi tinggi di distrik Thanjavur.

Dua orang anak termasuk di antara korban tewas. Para pejabat mengatakan jumlah korban bisa bertambah karena beberapa mengalami luka kritis seperti dikutip dari BBC, Rabu (27/4/2022).



Sebuah kasus telah diajukan dan polisi telah membuka penyelidikan terhadap insiden tersebut.



Petugas pemadam kebakaran dan tim penyelamat Bhanupriya, yang hanya menggunakan satu nama, mengatakan kepada BBC bahwa sebuah generator yang menggerakkan kereta terjebak di tikungan jalan. Saat menyesuaikannya, bagian atas kereta bersentuhan dengan kabel tegangan tinggi.

Saksi mata mengatakan jumlah korban bisa jauh lebih tinggi jika bukan karena genangan air di jalan - sekitar 50 orang yang berjalan di samping kereta telah menyingkir beberapa detik sebelumnya untuk menghindarinya.

Pejabat senior polisi mengatakan kepada saluran berita NDTV bahwa jalur tegangan tinggi di sepanjang rute prosesi biasanya dimatikan. Namun kali ini, pasokan tidak terputus karena kereta tidak cukup tinggi untuk menyentuh kabel listrik.

"Tapi sepertinya hiasan di atasnya bertambah tinggi dan bersentuhan dengan kabel listrik," lapor NDTV, mengutip seorang pejabat senior polisi.



Sebuah video dari insiden itu menunjukkan kereta kuil benar-benar hancur.

Ketua Menteri Tamil Nadu MK Stalin sedang melakukan perjalanan ke Thanjavur untuk mengunjungi lokasi kecelakaan dan bertemu dengan keluarga korban.

Kantornya telah mengumumkan bantuan keuangan sebesar USD6.542 atau sekitar Rp94 juta untuk keluarga mereka yang tewas dalam kecelakaan itu.

Perdana Menteri Narendra Modi mentweet bahwa dia "sangat sedih" dengan kecelakaan itu.

"Pikiran saya bersama keluarga yang berduka di saat duka ini," tulisnya dan menjanjikan bantuan sekitar USD2.608 atau sekitar Rp37 juta kepada keluarga korban.



(ian)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More