Amerika Kecewa Berat UEA Sambut Hangat Kunjungan Assad
Minggu, 20 Maret 2022 - 07:51 WIB
Kunjungan hari Jumat oleh Assad ke UEA terjadi ketika Rusia - pendukung utama Damaskus yang juga memiliki hubungan kuat dengan Emirates - menekan perangnya terhadap Ukraina.
Perang Suriah meletus pada Maret 2011 setelah penindasan brutal terhadap protes anti-pemerintah, dan setahun kemudian UEA, seperti kebanyakan negara Arab, memutuskan hubungan dengan Damaskus.
Tetapi UEA membuka kembali kedutaannya di ibu kota Suriah pada Desember 2018. Ini menunjukkan upaya untuk membawa rezim Assad kembali ke wilayah Arab.
Pada hari Jumat, Assad dan Putra Mahkota Abu Dhabi Sheikh Mohammed bin Zayed Al-Nahyan, penguasa de facto UEA, membahas "hubungan persaudaraan" antara kedua negara, kantor berita resmi WAM melaporkan.
“Pembicaraan juga berpusat pada upaya untuk berkontribusi pada konsolidasi keamanan, stabilitas dan perdamaian di kawasan Arab dan Timur Tengah," sebut laporan WAM.
Sheikh Mohammed mengatakan, dia berharap kunjungan itu akan membuka jalan bagi kebaikan, perdamaian dan stabilitas untuk menang di Suriah dan seluruh kawasan.
Perang Suriah meletus pada Maret 2011 setelah penindasan brutal terhadap protes anti-pemerintah, dan setahun kemudian UEA, seperti kebanyakan negara Arab, memutuskan hubungan dengan Damaskus.
Tetapi UEA membuka kembali kedutaannya di ibu kota Suriah pada Desember 2018. Ini menunjukkan upaya untuk membawa rezim Assad kembali ke wilayah Arab.
Pada hari Jumat, Assad dan Putra Mahkota Abu Dhabi Sheikh Mohammed bin Zayed Al-Nahyan, penguasa de facto UEA, membahas "hubungan persaudaraan" antara kedua negara, kantor berita resmi WAM melaporkan.
“Pembicaraan juga berpusat pada upaya untuk berkontribusi pada konsolidasi keamanan, stabilitas dan perdamaian di kawasan Arab dan Timur Tengah," sebut laporan WAM.
Sheikh Mohammed mengatakan, dia berharap kunjungan itu akan membuka jalan bagi kebaikan, perdamaian dan stabilitas untuk menang di Suriah dan seluruh kawasan.
(esn)
Lihat Juga :
tulis komentar anda