Inggris: Putin Bisa Perintahkan Bom Dijatuhkan di Ukraina dalam Hitungan Menit!
Selasa, 15 Februari 2022 - 11:16 WIB
Heappey menambahkan dia tidak tahu berapa banyak warga Inggris yang telah meninggalkan Ukraina karena peringatan dari pemerintah.
Mengenai kemungkinan invasi akan terjadi, dia berkata, “Ketakutan saya adalah itu sangat dekat, itu tidak berarti itu pasti akan terjadi.”
Para pemimpin Barat telah membunyikan alarm selama beberapa bulan terakhir, khawatir Rusia dapat merencanakan serangan terhadap Ukraina dan dalam sepekan terakhir sejumlah negara, termasuk AS dan Israel, telah mengumumkan mereka menarik staf diplomatik keluar dari Kiev untuk mengantisipasi potensi konflik.
Moskow bersikeras mereka tidak memiliki niat agresif. Rusia telah menyerukan perjanjian keamanan yang akan membatasi aktivitas NATO, blok militer pimpinan AS, di Eropa timur.
Sejauh ini proposal keamanan yang diajukan Rusia ditolak oleh NATO. Situasi di Ukraina pun belum menemui titik terang, bahkan cenderung kian genting.
Mengenai kemungkinan invasi akan terjadi, dia berkata, “Ketakutan saya adalah itu sangat dekat, itu tidak berarti itu pasti akan terjadi.”
Para pemimpin Barat telah membunyikan alarm selama beberapa bulan terakhir, khawatir Rusia dapat merencanakan serangan terhadap Ukraina dan dalam sepekan terakhir sejumlah negara, termasuk AS dan Israel, telah mengumumkan mereka menarik staf diplomatik keluar dari Kiev untuk mengantisipasi potensi konflik.
Moskow bersikeras mereka tidak memiliki niat agresif. Rusia telah menyerukan perjanjian keamanan yang akan membatasi aktivitas NATO, blok militer pimpinan AS, di Eropa timur.
Sejauh ini proposal keamanan yang diajukan Rusia ditolak oleh NATO. Situasi di Ukraina pun belum menemui titik terang, bahkan cenderung kian genting.
(sya)
tulis komentar anda