Warga Kota Suriah Shock Saat Tahu Tetangganya Pentolan ISIS
Jum'at, 04 Februari 2022 - 22:13 WIB
Terakhir kali dia melihat penyewanya, al-Sheikh mengatakan dia sedang memetik buah zaitun di dekat rumah. Qurashi membawakannya secangkir kopi dan duduk untuk mengobrol.
"Dia tampak seperti orang yang santai, lembut dan ceria," kata Al-Sheikh.
Ia mengatakan Qurashi selalu mengenakan pakaian yang sama, celana panjang, kemeja, rompi, dan jilbab.
Moniker Qurashi adalah "The Destroyer" dan dia memiliki reputasi kebrutalan. Dia memainkan peran utama dalam kampanye ekstremis 2014 untuk membunuh dan memperbudak Yazidi di Irak.
Sikapnya yang dingin dan bahkan temperamennya melindunginya dari kecurigaan.
Sekarang identitasnya telah terungkap, pemiliknya sangat marah tentang rumahnya yang rusak.
Koresponden AFP memotret rumah yang menunjukkan sebuah ruangan sederhana dengan sedikit kasur busa, selimut, pakaian berwarna-warni dan mainan anak-anak.
Rekaman rumah setelah operasi menunjukkan kepulan asap hitam mengepul dari lantai pertama, menuju atap yang sebagian runtuh. Di kamar sebelah, darah berceceran di dinding dan lantai.
Menceritakan operasi itu dalam pidato yang disiarkan televisi, Presiden AS Joe Biden mengatakan bahwa Qurashi meledakkan bom selama serangan itu, membunuh dirinya sendiri dan anggota keluarga, termasuk wanita dan anak-anak.
"Dia tampak seperti orang yang santai, lembut dan ceria," kata Al-Sheikh.
Ia mengatakan Qurashi selalu mengenakan pakaian yang sama, celana panjang, kemeja, rompi, dan jilbab.
Moniker Qurashi adalah "The Destroyer" dan dia memiliki reputasi kebrutalan. Dia memainkan peran utama dalam kampanye ekstremis 2014 untuk membunuh dan memperbudak Yazidi di Irak.
Sikapnya yang dingin dan bahkan temperamennya melindunginya dari kecurigaan.
Sekarang identitasnya telah terungkap, pemiliknya sangat marah tentang rumahnya yang rusak.
Koresponden AFP memotret rumah yang menunjukkan sebuah ruangan sederhana dengan sedikit kasur busa, selimut, pakaian berwarna-warni dan mainan anak-anak.
Rekaman rumah setelah operasi menunjukkan kepulan asap hitam mengepul dari lantai pertama, menuju atap yang sebagian runtuh. Di kamar sebelah, darah berceceran di dinding dan lantai.
Menceritakan operasi itu dalam pidato yang disiarkan televisi, Presiden AS Joe Biden mengatakan bahwa Qurashi meledakkan bom selama serangan itu, membunuh dirinya sendiri dan anggota keluarga, termasuk wanita dan anak-anak.
tulis komentar anda