Hotel Terapung Dhaka, Penjaga Impian Kaum Miskin Bangladesh

Rabu, 19 Januari 2022 - 11:45 WIB


Hotel itu adalah salah satu dari empat penginapan terapung yang tersisa sekarang.



“Hotel-hotel terapung ini mulai memberikan layanan kepada para pedagang yang melakukan perjalanan ke Dhaka dari berbagai bagian negara,” ujar dia.

“Kami beroperasi seperti hotel reguler lainnya. Para tamu harus memberikan salinan kartu identitas nasional mereka saat check-in,” papar dia.

Tapi aturan lainnya berbeda dengan hotel pada umumnya. “Para tamu wajib membawa tempat tidur, bantal, dan selimut sendiri. Kami hanya menyediakan ruang di sini,” ungkap Mia.

Setiap hotel terapung dapat menampung sekitar 60 orang, dengan hanya dua kamar mandi bersama.

Pilihan termurah, dengan harga USD50 sen (Rp7.000) , adalah kamar seperti asrama dengan 15 tempat tidur.

Sementara kamar yang lebih pribadi yakni kabin tempat tidur ganda seluas sekitar 4 meter persegi bertarif hampir USD2 (Rp29.000) per malam.

Selain tempat tidur, tidak ada fasilitas dan tamu menggantung barang-barang mereka di bagian atas dinding. Kipas di langit-langit menawarkan kenyamanan saat cuaca panas.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More